PADANG,RELASIPUBLIK— Pleno 4 Pemilihan Caketum IKA Unand dua hari lagi, malam ini Sekretaris SC Kongres VI IKA Unand Hery Efendi Iskandar pimpin webinar pra pleno 4.
Ajo Hery biasa Hery Efendi disapa banyak kalangan di Sumbar menjelaskan pola pemiliha ketua dan penetapan formatur Kongres VI IKA Unand yang berlangsung hybrid Sabtu besok.
“Kongres menyiapkan perangkat pemilihan Caketum ada offline dan ada online, kalau offline langsung dilakukan di lokasi Kongres Hotel Truntum (Grand Ina Muaro), ” ujar Ajo Hery.
Shadiq Pasadique selaku pimpinan sidang Kongres VI IKA Unand menyatakan pola pemilihan Caketum via Online memang harus dimenej dengan baik.
“Sehingga itu karena sifatnya online tentu panitia harus savety, jika tidak bisa saja sistem disusupi hacker, dan mungkin saja terjadi suara sah 37 menjadi 57 nanti, sehingga SC Kongres menyiapkan pemilik suara menetapkan siapa votters-nya dengan melampirkan Hp dan email setiap voters,”ujar Shadiq Pasasique.
Ajo Hery juga menegaskan bahwa mekanisme voting online disiapkan jika musyawarah mufakat tidak tercapai.
“Kita tetap mengedepankan pasal pertama yakni musyawarah mufakat, jika tidak tercapai baru dilakukan voting dengan offline dan online,” ujarnya.
Rapat SC dan OC Kongres VI IKA Unand tadi menyiapkan mekanisme pemilihan ketua pleno 4 secara hybrid (online dan offline).
“Pada pleno pemilihan di ofline dipanggil voters yang sudah ditetapkan pemilik suara. Lalu baru pemilihan e voting, voters yang ditetapkan dengan cara mengirim sistem dan paswor melalui nonor HP dan email voters, ” ujar Hery.
Tapi kembali Ajo Hery menegaskan bahwa SC dan OC menyiap roh model tetap saja keputusan tertinggi ada di peserta kongres.
Meski mendapat banyak tanggapan tapi Ajo Hery diperkuat Teddy Alfonso dan Andri Rusta juga Shadig Pasadique mampu menanggapi. (rilis: humas/ikaunand)
