SAWAHLUNTO, RELASIPUBLIK -Peringatan.Hari Jadi Kota Sawahlunto yang jatuh pada setiap tanggal 1 Desember, diperingati secara meriah, namun berbeda dengan pelaksanaan di tahun 2020 ini, dimana pandemi Covid-19 masih menghantui kita, maka pelaksanaan HUT Kota Sawahlunto dan pelaksanaan SISSCa yang akan di gelar pada 28, 29, dan 30 Nepember ini digelar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah di gariskan.
Hal itu di ungkapkan oleh Walikota Sawahlunto Deri Asta saat menggelar jumpa.pers.dengan para awak.media.pada sabtu 28/11, diruang lobi kantor walikota Sawahlunto di Lubang Panjang.
Jumpa.pers yang juga di hadiri oleh Wakil Walikota Zohirin Sayuti, Sekdako Ambun Kadri, dan Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Sawahlunto Nova Erizon ini juga menitik beratkan pada himbauan pemerintah Kota terkait Pelaksanaan protokol kesehatan di tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Walikota.Sawahlunto.Deri Asta mengatakan.bahwa pelaksanaan kegiatan yang dapat mengumpulkan orang banyak di saat kondisi.Covid-19 ini memang sangat riskan, apalagi Kota Sawahlunto saat ini sudah berada pada zona kuning, dan itu tentu menjadi tanggung jawab kita untuk menjaga agar jangan sampai ada klaster klaster baru nantinya, ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut Deri Asta, pelaksanaan.kegiatan Hari Jadi.dan pergelaran SISSCa di tahun ini tetap dengan mengedepankan protokol kesehatan yang berlaku, misalnya para peserta karnaval.kita tempatkan.pada beberapa.Venue yang sudah kita.persiapkan, sedangkan.untuk para penonton kita adakan secara virtual, sebutnya.
Tekait prosesi makan bajamba yang sudah menjadi tradisi.di tiap.HUT Kota Sawahlunto ini ,kita laksanakan juga secara virtual, itu setelah kita melaksanakan.sidang paripurna istimewa tentang Hari Jadi Kota Sawahlunto ini, di lanjutkan dengan peresmian pemakaian gedung baru Bank Nagari Cabang Sawahlunto, pungkasnya.(Jun)
