Jakarta, Relasi Publik – Wali Kota Solok, Dr. Ramadhani Kirana Putra, melakukan kunjungan resmi ke Kantor Pusat Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Jakarta, dan disambut langsung oleh Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Dr. Wihaji, S.Ag., M.Pd, dalam sebuah pertemuan strategis pada awal pekan ini.
Kunjungan ini menjadi langkah penting dalam mempererat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, khususnya dalam mendukung program pengendalian penduduk, percepatan penurunan stunting, serta pengembangan keluarga berkualitas di Kota Solok.
Dalam pertemuan tersebut, Dr. Wihaji menyampaikan arahan strategis kepada Pemerintah Kota Solok agar secara maksimal mengusulkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik dan Non-Fisik untuk anggaran mendatang.
Dana tersebut akan difokuskan pada peningkatan layanan dan fasilitas pengendalian penduduk serta program keluarga berencana di tingkat daerah.
“DAK harus dioptimalkan penggunaannya agar program pengendalian penduduk dan keluarga berencana dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat,” ujar Dr. Wihaji, Jumat (16/5/25)
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Solok menyatakan komitmennya untuk menindaklanjuti arahan tersebut secara konkret melalui koordinasi lintas sektor dan optimalisasi perencanaan program di daerah.
“Arahan dari Pak Menteri menjadi energi baru bagi kami di daerah. InsyaAllah, Kota Solok akan bergerak cepat dan serius dalam mendukung program-program strategis nasional ini,” kata Dr. Ramadhani Kirana Putra.
Pertemuan ini juga membahas sejumlah agenda penting, termasuk penguatan data keluarga, strategi intervensi stunting berbasis keluarga, serta mekanisme pencairan dan pemanfaatan DAK secara efektif dan tepat sasaran.
Melalui kerja sama ini, Pemerintah Kota Solok berharap dapat mempercepat pencapaian target pembangunan kependudukan dan mewujudkan keluarga yang sejahtera dan berkualitas di wilayahnya. (A2)
