Gedung baru tiga lantai ini, berjumlah 21 ruang perawatan, dikerjakan oleh PT Debitindo Jaya, dengan konsultan pengawas dari CV Andes Engineering Consultant.
Pada peresmian tersebut, Bupati Hendrajoni sekaligus melakukan launching pendaftaran Online Simrs, yang turut dihadiri Direktur RSUD M.Zein Painan, dr Sutarman, Kepala Dinas Kesehatan, Satria Wibawa, Kepala Dinas Kominfo, Junaidi, Asisten I Muskamal, Kepala Bagian (Kabag) Humas, Rinaldi, Wakil Ketua DPRD Pessel, Aprial Habas, dan sejumlah pejabat lainnya.
Bupati Hendrajoni mengatakan, dengan diresmikannya pemakaian gedung baru VIP tersebut, maka kenyamanan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan di RSUD M.Zein Painan benar-benar terlaksana sebagaimana mestinya.
“Ya, pelayanan VIP bagi pasien rawat inap ini, merupakan kebutuhan masyarakat banyak,” ujarnya pada wartawan disela-sela kegiatan tersebut.
Ia menyebutkan, RSUD M.Zein yang terletak di jantung Kota Painan itu merupakan rumah sakit pelat merah idaman bagi seluruh masyarakat setempat.
“Masyarakat yang berobat ke sini tidak saja lokal, namun daerah tetangga seperti Kabupaten Muko-Muko Provinsi Bengkulu, termasuk Kabupaten Kerinci, dan Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi,” katanya.
Menurutnya, sudah sewajarnya RSUD M.Zein Painan memiliki ruang rawat inap yang refresentatif guna menjawab kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik. Ia mengingatkan, agar petugas medis selalu bersikap ramah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Saya juga mengapresiasi Direktur RSUD M.Zein beserta jajaran yang memiliki inovasi dan ide-ide cemerlang dalam memajukan pembangunan. Lebih kurang tiga tahun, rumah sakit ini sudah berkembang semakin maju,” ucapnya lagi.
Sementara, Direktur RSUD M.Zein Painan, Sutarman, menuturkan gedung VIP yang berdiri saat itu menggunakan anggaran sendiri sebesar Rp7.861.776.000.
“Dengan berdirinya gedung VIP ini, maka ke depan pelayanan kesehatan semakin ditingkatkan dengan tetap menerapkan pola pelayanan prima 5 S (senyum, sapa, salam, sopan dan santun),” ujarnya.
Ia menyebutkan, untuk meningkatkan sejumlah sarana dan prasarana, pihaknya bakal berupaya ke pusat untuk mencari anggaran bersama bupati.
“Saat ini kami juga melaksanakan pembangunan gedung paru, tentu butuh sokongan dana pusat. Kami upayakan semua ruangan RSUD M.Zein bakal terkoneksi secara online,” ucapnya.
Menurutnya, jika seluruh ruangan sudah terkoneksi secara online, maka pelayanan administrasi dipastikan dapat dilakukan dengan cepat, sehingga mampu mengurangi anggaran dalam bentuk alat tulis kantor (ATK).
“Dari itu, launching sistem Pendaftaran Online Simrs dilakukan secara bersamaan dengan peresmian gedung VIP ini,” tuturnya.
Tak hanya itu, pada 2021 RSUD M.Zein Painan juga bakal mendapatkan bantuan 2 unit ambulans dari pusat. Di lokasi itu, kata Sutarman, juga bakal dibangun musala secara mandiri melalui infak dan sedekah .
“Kami berharap upaya ini didukung semua pihak. Dari itu, kami juga perlu hubungan ke pusat melalui Pak Bupati Hendrajoni,” ujarnya. **
