PESSEL, RELASIPUBLIK – Ditengah kemajuan teknologi yang makin pesat, nilai-nilai kekeluargaan, sosial dan kemasyarakat kian terkikis. Bahkan nilai-nilai budaya dan etika juga memudar. Untuk, itu revitalisasi fungsi dan peran niniak mamak perlu terus digelorakan.
Demikian pesan Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan (Epek), Wendi, saat “malewaan gala adat/sako” suku Tanjung kepada Hendrizal SP, Datuak Putiah, di Bungo Pasang Salido, Sabtu, (20/11).
Bupati Rusma Yul Anwar mengapresiasi peran ninik mamak selama ini yang turut aktif menjaga nilai-nilai adat budaya dan moralitas anak kemenakan.
“Pemerintah tak sanggup mengerjakan sendiri, maka peran ninik mamak tentu terus ditunggu,” tukuknya.
Walau menurut Bupati, Pemda karena keterbatasan anggaran belum mampu memberikan kontribusi yang maksimal bagi operasional KAN, namun atensi itu akan terus ditingkatkan.
“Melalaui program dan kegiatan kabupaten maupun bantuan melalui dana nagari, perhatian itu akan terus ditingkatkan” sebutnya.
Selanjutnya, Bupati berpesan kepada Pucuk Adat dan Bundo Kanduang untuk berlapang hati, karena beratnya amanah yang dipikul.
“Tak ada jadwal dalam mengurus anak kemenakan, kapan dan bila saja dibutuhkan” tutupnya.
Pelewaan gala adat kepada Hendrizal, S.P dengan sebutan Datuak Putiah di kebesaran Suku Tanjuang Bungo Pasang Salido berlangsung meriah dan hikmat.**
