PADANG,RELASIPUBLIK–Sebanyak 77 orang atlit dan 19 official dan pelatih cabang olah raga atletik terancam tudak busa ikut kejurnas, sampai hari ini 29 juli 2022, kami belum dapat konfirmasi tentang bantuan keberangkatan dari koni sumbar, ticket pesawat belum di pesan, begitu juga penginapan di semarang juga belum dipesan serta biaya lainnya.
Sesuai dengan regulasi di KONI selama ini, bahwa setiap cabor yang ikut kejurnas , biaya keberangkatannya ditanggung koni, apalagi pasi yang selalu berprestasi baik di kejurnas maupun pon, terakhir di pon papua berkontribusi 25 persen ptestasi sumbar di berikan pasi sumbar, dengan 2 medali emas.
sangat naif kalau keberangkatan kejurnas yang merupakan kalender resmi PB PASI , tidak ikut sumbar.
Atlit yang dikirim ini adalah hasil yang dari seleksi kejurda yang bulan lalu dilasanakan di pasaman, ketum koni sumbar ikut hadir dan memberikan kata sambutan pembukaan. jadi hampir semua kab/ kota berkontribusi ikut kejurnas kali ini, dengan mengikuti semua nomor pertandingan yang terbagi dalam 3 kategori yaitu senior, U 20, dan U 18 baik putra dan putri.
Dari jumlah atlit diatas terbagi lagi berdasarkanprestasi yaitu atlit kuota 13 orang pelatih kuota 13 orang atlit non kuota 64 orang dgn pelatih non kuota 13 orang.
Sejalan dgn kejurnas ini pengurus pb pasi mengadakan rapat anggota dgn semua pengprov pasi se indonesia di semarang, rapat anggota ini di pimpin ketum pb pasi, Luhut B Panjaitan. salah satu agenda laporan dari daerah.
Kita juga dapat kabar baik atlit peraih medali emas pon papua Rafika Putra yang mewakili indonesia POM asean di Thailan mendapat medali perah di nomor lontar martil.(***)
