PADANG PANJANG, RELASIPUBLIK — Dalam rangka menyambut Hari jadi ke 230 Kota Padang Panjang yang jatuh pada tanggal 1 Desember 2020. Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Padang Panjang yang bertema “Padang Panjang Tangguh dan Berdaya Saing” di ruang rapat DPRD Padang Panjang, Selasa, 1 Desember 2020.
Mengawali sambutannya, Irwan Prayitno mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun bagi Kota Padang Panjang ke 230 tahun, semoga semakin maju, semakin berjaya, dan masyarakatpun sejahtera. Peringatan hari ulang tahun kali ini tidaklah seremonial belaka, tetapi memberikan makna penting untuk evaluasi untuk kemajuan Kota Padang Panjang.
“Saya merasa bangganya dapat hadir dalam moment yang sangat spesial ini. Merayakan HUT Kota Padang Panjang dengan bersatu dalam keberagaman menjadi bagian bersama segenap elemen masyarakat Padang Panjang. Untuk itu, marilah kita memaknai dan jadikan momentum ini sebagai refleksi perjuangan dari pendahulu kita para Pendiri Kota ini,” sambut Irwan Prayitno.
Irwan Prayitno menyampaikan kekagumannya atas sinergitas antara Pemkot Padang Panjang dengan warga yang secara bersama bergotong-royong, bersatu padu melakukan kerja dan karya terbaik dalam pembangunan, sehingga Kota Padang Panjang menjadi berkembang begitu pesat dan semakin maju.
“Saya rasa di era otonomi daerah demokrasi, kehadiran beliau sebagai pimpinan perlu di contoh dan ditiru, dari segi kekompakannya,” kata Irwan Prayitno.
Kemajuan Padang Panjang berkat kerja keras Wako Fadly Amran dan Wawako Asrul yang selalu kompak bersama DPRD, Forkopimda dan semua elemen beserta masyarakat. Selama dua tahun Padang Panjang fokus pada penguatan ekonomi sosial, dorongan kualitas SDM dan sarana pendidikan.
“Sepengetahuan saya belum ada kisruh di dalam kepemimpinan mereka berdua. Ini contoh yang baik. Semoga mereka berdua tetap harmonis sampai akhir kepemimpinan nanti,” ucapnya.
Ini ditekankan Gubernur Sumbar, agar semua kepala daerah harus kompak. Apalagi dalam mengambil suatu keputusan harus sportif. Kalau tidak kompak tentunya yang dirugikan masyarakat.
“Bayangkan kalau mereka tidak kompak, terjadi sikut menyikut, lima tahun yang rugi adalah rakyat, pembangunan tidak terselesaikan,” ungkapnya.
Selanjutnya, berbicara sektor pendidikan Irwan Prayitno mengatakan, ia mendapatkan kabar dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bahwa Sumbar masuk dalam 100 SMA terbaik se Indonesia. Dari 100 SMA tersebut ada dua yang berasal dari Sumbar. Keduanya ada di Kota Padang Panjang.
Tentunya ini membuktikan kepedulian dan komitmen pemko Padang Panjang dalam sektor pendidikan yang mengalah pendidikan di daerah lainnya Sumbar.
“Ini luar biasa, mengalah SMA-SMA yang ada di Sumbar,” tuturnya.
Irwan Prayitno menjelaskan, potensi Padang Panjang sangat banyak mulai dari sektor ekonomi, sosial budaya, pariwisata, pendidikan, pembangunan dan berbagai sektor lainnya, yang sudah dituangkan pada program dan masuk dalam RPJMD. Namun terhenti karena pandemi Covid-19.
Tidak hanya, Padang Panjang saja yang terdampak Covid-19, hampir seluruh dunia terkena Covid-19.
“Alhamdulillah, dengan sentuhan tangan dinginnya Fadly-Asrul dan dukungan dari DPRD, Pemko Padang Panjang dibanjir prestasi di tengah pandemi Covid-19,” ujar Irwan Prayitno.
Selain itu Irwan Prayitno berharap di tengah pandemi Covid-19 Pemko Padang Panjang terus bersemangat membangun, tetap produktif dan berjuang untuk kesejahteraan masyarakat.
“Kita do’akan agar Covid cepat selesai dan kita sebagai pemerintah berupaya maksimal memulihkan pada semua sektor yang terdampak oleh Covid,” harapnya.
Sebagai penutup, Gubernur Sumbar mengucapkan Selamat ulang tahun Kota Padang Panjang ke 230, semoga bisa memberikan yang terbaik. “Mari majukan Kota Padang Panjang yang tangguh dan berdaya saing, agar rakyat sejahtera.(hms-sbr/nov)