PAINAN, RELASI PUBLIK – Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Mawardi Roska, mewakili Bupati, memimpin upacara pengukuhan Tim Audit Kasus Stunting Kabupaten Pesisir Selatan di aula RSUD M. Zein Painan pada Jumat (26/04). Turut hadir dalam acara tersebut Ketua TP PKK, Ny. Yunesti Rusma Yul Anwar, dan para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan.
Mawardi Roska menyatakan bahwa upaya menekan angka kasus stunting memerlukan kerja sama yang solid dan koordinasi yang efektif antarlintas sektor.
“Kami perlu menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat terkait pencegahan dan dampak stunting, sehingga orang tua dapat memastikan bahwa anak-anak mendapatkan asupan gizi yang seimbang,” ungkapnya.
Sekda Mawardi Roska juga berharap agar tim audit dapat mengidentifikasi masalah-masalah yang ada dalam proses penurunan angka stunting dan merumuskan program kerja yang tepat untuk memastikan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Pesisir Selatan sesuai dengan harapan semua pihak.
Berdasarkan hasil survei nasional, kasus stunting di Pesisir Selatan pada periode 2023 mencapai 2.314 kasus, mencakup 29,8 persen dari total jumlah anak di daerah tersebut. Angka ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang sebesar 25,2 persen.
“Untuk mencapai hasil yang optimal, kita membutuhkan dukungan dan kerjasama dari semua pihak untuk mensukseskan upaya penurunan stunting, terutama melalui peran aktif posyandu dan pusat kesehatan masyarakat di setiap kecamatan,” tambahnya.
