TANAH DATAR, RELASI PUBLIK – Jika dilihat stunting lebih ketidak mampuan keluarga baik itu dari segi ekonomi, pengetahuan dan pemahaman pentingnya gizi bagi balita maupun orang tua seperti Ibu hamil dan menyusui.
“Ada kami temui dilapangan saat TPPKK turun anak-anak terindikasi stunting, jarak anak yang terlalu rapat atau melahirkan terlalu muda dan juga terlalu tua dan hal-hal lain yang dapat memicu stunting, “ucap Ketua TPPKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra.
Hal itu dikatakannya ketika rapat upaya pencegahan stunting berkelanjutan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Kamis (30/05) di Aula Baperlitbang Tanah Datar.
Ny. Lise Eka Putra berharap disinilah peran penting stakeholder ataupun OPD terkait, saling bersinergi, bersama-sama berusaha terus menurunkan angka stunting.
“Kita harus benar-benar serius untuk ini, melihat permasalahan lebih detail, dan berkelanjutan serta fokus menangani masalah stunting disetiap nagari di Tanah Datar, “ujarnya.
Tutut hadir pada saat rapat penanganan stunting tersebut Kepala Baperlitbang Adriyanti Rustam, Kadis PMDPPKB Abdurrahman Hadi, Pejabat OPD terkait, Pokja IV TPPKK Tanah Datar dan undangan lainnya. (d13)
