BeritaKriminalTERBARU

Monitoring FKPT Sumbar, Tingkatkan Kolaborasi untuk Sosialisasi Pencegahan Radikalisme

19
×

Monitoring FKPT Sumbar, Tingkatkan Kolaborasi untuk Sosialisasi Pencegahan Radikalisme

Sebarkan artikel ini

PADANG,RELASIPUBLIK–Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sumbar bertekad untuk maksimal melaksanakan program-program mandatori dan terus meningkatkan kolaborasi dengan Pemprov dan mitra dalam sosialisasi pencegahan paham radikalisme dan terorisme kedepan.

Komitmen dan tekad itu terungkap dalam Monitoring Pelibatan Masyarakat dalam Pencegahan Terorisme Melalui FKPT Sumbar yang dilaksanakan oleh Subdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT, hari Selasa (9/9/2025) di Hotel Mercure, Kota Padang.

Hadir sebagai nara sumber dalam monitoring ini Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT Kol. Sus. Dr. Harianto, M.Pd., dan Kepala Sub Kordinator Partisipasi Masyarakat Subdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT Maira.

Ketua FKPT Sumbar Dr. Adil Mubarak, S.IP.,M.Si dalam paparannya menyampaikan aktifitas FKPT Sumbar sejak dilantik hingga kegiatan di bulan Agustus 2025. Tidak saja melaksanakan program mandatori dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) tetapi juga kegiatan yang dilaksanakan secara mandiri berkolaborasi dengan Pemprov dan mitra di daerah ini.

“Kita terus berkolaborasi dengan Pemprov, kampus perguruan tinggi dan organisasi kemasyarakatan yang ada di Sumbar, untuk berkolaborasi dalam melakukan sosialisasi pencegahan paham radikalisme dan terorisme,” kata Adil Mubarak, yang sehari-hari adalah dosen Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang (UNP).

Apalagi dengan kebijakan efisiensi anggaran mengakibatkan beberapa program mandatori yang sebelumnya ada kini dilaksanakan penggabungan. Namun, dengan kolaborasi di daerah kegiatan sosialisasi pencegahan tetap bisa dilaksanakan, misalnya Pengurus FKPT menjadi narasumber dalam beberapa kegiatan organisasi kemasyarakatan.

Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT Kol Sus Dr. Harianto, M.Pd dalam kesempatan itu memberikan apresiasi terhadap FKPT Provinsi Sumbar dan mendukung langkah kolaborasi yang dilakukan serta tidak lupa memanfaatkan kearifan lokal dalam upaya sosialisasi pencegahan paham radikalisme dan terorisme.

“Program yang menjadi mandatori itu wajib dilaksanakan, sedangkan kegiatan kolaborasi dengan mitra di daerah juga tidak kalah pentingnya. Kami mendukung hal itu, apalagi Ranah Minang kaya dengan kearifan lokal dan adatnya, yang tentu FKPT bisa melakukan berbagai kegiatan dengan lintas organisasi yang ada,” kata Harianto.

Usulan, evaluasi dan saran dari para Kabid FKPT Sumbar juga diapungkan dalam monitoring ini. Nantinya, Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat berjanji akan menyampaikan saran dan ide itu kepada pimpinan BNPT.

Monitoring Pelibatan Masyarakat dalam Pencegahan Terorisme Melalui FKPT Sumbar ini dihadiri oleh Pengurus FKPT Provinsi Sumbar, yaitu Ketua Adil Mubarak, S.IP.,M.Si., Sekretaris Fajar Noor Rahmadhian, S.IP., Bendahara Ridwan Hosen, Kabid Media Massa, Hukum dan Humas Gusfen Khairul, Kabid Agama, Sosial Ekonomi dan Budaya Dr. Rahmat Tk. Sulaiman, S.Sos. Kabid Pemuda dan Pendidikan Deri Rizal, MH., Kabid Perempuan dan Anak Ruri Juswira, ST.,M.CIO., Kabid Pengkajian dan Penelitian Aidil Aulya, SHI.,MA.Hk., dan Satgas FKPT Eko Yance Edrie, Marta Suhendra, M.Pd., dan Ramadani Hakim, S.ThI. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *