Berita UtamaKabupaten Pesisir SelatanTERBARU

Potensi Perikanan Darat di Pesisir Selatan Dapat Perhatian Khusus

150
×

Potensi Perikanan Darat di Pesisir Selatan Dapat Perhatian Khusus

Sebarkan artikel ini

PESSEL, RELASIPUBLIK – Potensi perikanan darat berupa puluhan kolam dan embung yang cukup luas di Nagari Ampiang Parak Kecamatan Sutera Kabupaten Pesisir Selatan namun terkendala bibit dan pakan mendapatkan perhatian serius dari Pemprov Sumbar untuk bisa dimanfaatkan secara maksimal demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Potensinya sangat besar. Keinginan masyarakat untuk perikanan darat juga luar biasa terbukti dengan banyaknya kolam yang telah dibuat. Namun ternyata belum tergarap karena kendala bibit dan pakan. Kita akan fasilitasi ke Kementerian Kelautan dan Perikanan agar potensi ini bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat,” kata Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy di Pesisir Selatan, Minggu (08/8/2021).

Ia mengatakan hal itu saat meninjau langsung potensi perikanan darat di Kampung Tanjung Gadang,  Ampiang Parak, Kabupaten Pesisir Selatan bersama sejumlah kepala OPD terkait.

Wagub mengatakan pertanian dan peternakan menjadi sektor yang sangat bisa diandalkan disaat pandemi COVID-19 karena cendrung tidak terpengaruh. Karena itu pemerintah akan berupaya semaksimal mungkin mendukung masyarakat yang punya keinginan dan potensi untuk mengembangkan sektor itu.

Namun ia mengatakan dalam bidang perikanan, ada pembagian kewenangan pada masing-masing tingkatan pemerintahan. Pemprov Sumbar tidak memiliki kewenangan dalam hal perikanan darat.

Meski demikian, Pemprov Sumbar bisa menfasilitasi agar masyarakat yang memiliki usaha perikanan darat bisa mendapatkan bantuan dari pusat. “Kita optimis Kementerian Kelautan dan Perikanan akan memberikan perhatian karena potensi dan keinginan masyarakat memang sudah ada,” ujarnya.

Plh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar, Desniarti mengatakan pihaknya siap untuk mencarikan solusi bagi peternak perikanan darat tersebut agar bisa mendapatkan bantuan dari pusat.

“Segera siapkan proposal, sampaikan ke Dinas Kelautan dan Perikanan Pesisir Selatan. Nanti kami akan fasilitasi ke pusat untuk dicarikan solusi,” ujarnya.

Untuk sementara, ia meminta agar sebagian kolam yang telah dibuat untuk diisi dan diberdayakan terlebih dahulu karena dengan demikian bantuan pengembangan akan lebih mudah untuk didapatkan.

Wakil Bupati Pesisir Selatan Rudi Hariyansyah menyebut pihaknya hingga saat ini sudah memberikan bantuan bagi puluhan kelompok di daerah itu sebanyak satu juta bibit ikan dan seratus ton pakan. Bantuan juga sudah diberikan untuk kelompok Perikanan Darat di Kampung Tanjung Gadang,  Ampiang Parak sebanyak 15 ribu bibit ikan.

“Nanti jika sudah mulai beroperasi, kita upayakan bantuan berupa mesin penggiling pakan agar makin memudahkan masyarakat,” katanya.

Sementara itu Wali Nagari Ampiang Parak Kecamatan Sutera, Saipul Bakri menyebut potensi perikanan darat di daerah itu tidak hanya dari puluhan kolam yang telah dibuat oleh masyarakat tetapi juga dari embung sepanjang 2 kilometer dengan lebar kira-kira 150 meter yang ada di nagari itu.

“Embung ini bisa dimanfaatkan untuk keramba apung juga untuk pariwisata,” katanya.

Ia berharap perhatian pemerintah untuk membantu kendala masyarakat dalam usaha perikanan darat tersebut agar bisa membantu meningkatkan kesejahteraan.***

BIRO ADPIM SETDAPROV SUMBAR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *