Berita UtamaKabupaten Lima Puluh KotaTERBARU

Putaran Ke-11 Safari Ramadhan 1443 H, Bupati Kunjungi Mesjid Mukhlisin, Koto Tinggi

109
×

Putaran Ke-11 Safari Ramadhan 1443 H, Bupati Kunjungi Mesjid Mukhlisin, Koto Tinggi

Sebarkan artikel ini

LIMAPULUH KOTA, RELASIPUBLIK–Tim Safari Ramadhan (TSR) I saat berkunjung ke masjid Mukhlisin, Koto Tinggi, Simpang Kapuak, Mungka Kamis (14/04/2022) kemarin.

Ikut dalam TSR I Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota Syamsul Mikar, Anggota DPRD Limapuluh Kota Doni Ikhlas dan Muhammad Ikhbal, Kepala Dinas Kesehatan Adel Nofiarman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indrawati, Kepala Dinas PUPR Rilza Hanif, Dirut PDAM Limapuluh Kota Zulbadri serta Ketua MUI Asrat Chan.

Dalam dialog dengan warga, disampaikan, bahwa bertahun-tahun warga mengidamkan pengaspalan ruas jalan nagari sepanjang 2 Km antara jorong Koto Tinggi-jorong Kubang Balambak.

Menanggapi hal itu, Bupati Limapuluh Kota dengan menyatakan, ruas jalan penghubung dua jorong di kecamatan Mungka tersebut akan tuntas sebelum tahun 2024.

“Kami akan prioritaskan penyelesaian dua kilometer jalan yang belum diaspal serta dua jembatan yang menghubungkan dua jorong tersebut,” tegas Bupati Safaruddin.

Dikatakan, Bupati Safaruddin meminta agar dinas teknis memasukkan aspirasi warga Koto Tinggi, Kubang Balambak, Mungka berupa peningkatan jalan ke dalam perencanaan program/ kegiatannya di perencanan sampai tahun 2024.

“Melalui Kadis PUPR dan Anggota DPRD yang hadir, sebelum 2024 masyarakat Jorong Koto Tinggi dan Jorong Kubang Balambak dapat menikmati jalan aspal yang selama ini diidamkan” ucap  Bupati Safaruddin.

Di sisi lain, Bupati Safaruddin mengatakan percepatan pembangunan akan terus menjadi program prioritas untuk menunjang dan mendorong aktivitas ekonomi maupun sosial masyarakat Limapuluh Kota sampai ke wilayah pinggiran.

Lebih lanjut, Bupati Safaruddin berjanji di masa kepemimpinan beliau, infrastruktur jalan dari kedua jorong menuju pusat nagari juga diupayakan agar akses warga yang selama ini terhambat dikarenakan medan jalan yang masih tanah dapat dicor maupun di aspal.

Disamping itu Bupati juga mengajak masyarakat jorong Koto Tinggi untuk menerapkan pola hidup bersih sehingga dapat melindungi dari berbagai penyakit berbahaya agar terciptanya masyarakat yang sehat.

Ia menghimbau masyarakat Simpang Kapuak, khususnya jorong Koto Tinggi untuk tidak menjual tanah miliknya. Karena tanah tersebut merupakan aset yang setiap waktunya akan mengalami kenaikan harga.

“Tanah Bapak Ibu jangan dijual, pemerintah siap melaksanakan kerja sama bagi hasil dengan pemilik tanah dengan pembagian yang proporsional. Dengan demikian pada waktu tertentu setelah habis batas waktu kerja sama itu, kepemilikan tanah tersebut masih milik masyarakat,” harap Bupati Safaruddin.

TSR 1 juga menyerahkan bantuan kepada Masjid Mukhlisin senilai 20 juta rupiah serta bantuan dari Baznas kepada Garin masjid di Nagari Simpang Kapuak. (Kutianyia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *