PADANGPANJANG,RELASIPUBLIK– Dua tenaga kesehatan (nakes) Kota Padang Panjang, Ns.Rika Roza, S.Kep, SKM, M.Kep dan Adrianti, Amd.Keb dinobatkan sebagai nakes terbaik (juara I) tingkat Sumatera Barat (Sumbar) di kategorinya masing-masing oleh Dinas Kesehatan Provinsi, Senin (14/11).
Keduanya menerima penghargaan yang diserahkan Gubernur Sumbar, H. Mahyeldi Ansharullah, S.P Datuak Marajo didampingi Kepala Dinas kesehatan Sumbar, dr. Lila Yanwar, MARS usai Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 dengan tema Bangkit Indonesiaku, Sehat Negeriku.
Rika Roza, perwakilan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Padang Panjang meraih juara 1 kategori perawat teladan rumah sakit. Rika membawa program inovasi Poliklinik “Cegak” (cerdik sehat dengan toga dan akupresur).
Sedangkan Adrianti perwakilan dari Puskesmas Gunung, meraih juara 1 kategori bidan teladan puskesmas. Inovasinya, Polisi Lantas (posyandu lansia siaga untuk lansia beraktivitas).
Baik Rika maupun Adrianti menyampaikan rasa syurkur atas penghargaan yang mereka raih. “Alhamdulillah penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami memberikan pelayanan kesehatan terbaik untuk masyarakat,” katanya.
Keduanya turut menyampaikan terima kasih atas dukungan Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano dan Ketua TP-PKK, dr. Dian Puspita Fadly, Sp.JP, serta support dari Pemko melalui Dinas Kesehatan.
RSUD, ujar Rika, mendukung dilengkapinya sarana dan prasarana pengadaan Poliklinik “Cegak”. Di sisi lain, Puskemas Gunung, sebut Adrianti, memfasilitasi operasional kegiatan rutin posyandu lansia. Lalu dukungan promosi kegiatan dan kolaborasi tim teknis puskesmas.
Rika menjelaskan, ada sejumlah tahapan pada lomba nakes terbaik ini. “Yang jelas harus mempunyai program inovasi bidang kesehatan. Seleksi dari mengajukan program inovasi, uji seleksi administrasi, uji presentasi program inovasi yang dimulai dari tingkat kota dan provinsi,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur RSUD, dr. Lismawati R, Sp.PA, M.Biomed menyampaikan rasa bangga dan bahagia atas pencapaian salah satu perawat RSUD.
“Ke depannya diharapkan akan lahir lagi inovasi berikutnya. Di samping pengembangan pelayanan yang tentunya bermanfaat bagi masyarakat, juga tidak kalah penting dapat menambah pendapatan BLUD Padang Panjang,” ungkapnya. (H***s)