PADANGPANJANG,RELASIPUBLIK- Akreditasi rumah sakit merupakan jalan untuk meningkatkan mutu pelayanan. Karena di dalamnya terdapat standar-standar yang dipergunakan untuk membangun, membuat alur pelayanan yang memperhatikan keselamatan pasien.
Demikian antara lain disampaikan Wakil Wali Kota, Drs. Asrul saat membuka kegiatan Bimbingan Akreditasi Rumah Sakit, RSUD Kota Padang Panjang di Hotel Santika Bukittinggi, Kamis (6/7) bersama Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS DHP).
Kegiatan diikuti Direktur RSUD, dr. Lismawati, M.Biomed, Sp.PA bersama tim akreditasinya dengan menghadirkan narasumber drg. Tony Wibowo Harianto, M.Kes dari LARS-DHP.
Wawako Asrul mengatakan, RSUD merupakan tempat melayani pengobatan dan pemulihan orang-orang yang diserang penyakit. Dibutuhkan sarana dan prasarana yang cukup, sumberdaya manusia (SDM) yang andal dan berdisiplin tinggi.
“Mengobati penyakit dibutuhkan personel, sarana yang memadai dan wajib memiliki SOP (prosedur operasional standar-red) lengkap. Semua SDM yang terkait wajib paham SOP dan menjalankannya secara ketat,” ujarnya.
Dikatakan Asrul, kekurangan ataupun kelalaian menjalankan SOP di RSUD akan berakibat fatal pada kesehatan manusia bahkan membahayakan jiwanya.
“Seperti pengalaman kita menghadapi pandemi Covid-19 pada 2020-2021. Masih sangat segar dalam ingatan kita yang pertama tertular Covid-19 di Kota Padang Panjang adalah jajaran RSUD. Ini menunjukkan betapa pentingnya kelengkapan SOP, pemahaman SOP dan kedisiplinan dalam menjalankan SOP agar petugas dan orang lain yang sehat tidak sampai tertular penyakit,” sampainya.
RSUD, katanya lagi, harus senantiasa siap selalu, baik dalam kondisi normal maupun darurat. Karena masyarakat sangat butuh layanannya.
“Saya mengapresiasi diselenggarakannya pelatihan ini karena diharapkan tercapainya tata kelola rumah sakit yang baik. Tercapainya tata kelola klinis yang baik. Meningkatkan mutu pelayanan RSUD dan meningkatkan keselamatan pasien,” harapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, salah satu bukti keberhasilan pelatihan ini nantinya adalah kesuksesan memperoleh sertifikat akreditasi rumah sakit. RSUD Padang Panjang sudah pernah mencapai Akreditasi Paripurna (level tertinggi) pada 2017-2019.
“Kita menargetkan predikat akreditasi paripurna tersebut dapat dipertahankan pada penilaian berikutnya. Saya berpesan agar seluruh peserta pelatihan dapat mengikuti kegiatan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya. Semoga dengan pelatihan ini, akreditasi RSUD dapat kembali dipertahankan paripurna,” pungkasnya. (c***s)