BeritaBerita UtamaDaerahKabupaten Pesisir SelatanTERBARU

Tahun ini, Pemkab Pessel Kembali Dapat Bantuan Rehab RTLH Dari Kementerian PUPR

1358
×

Tahun ini, Pemkab Pessel Kembali Dapat Bantuan Rehab RTLH Dari Kementerian PUPR

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Pertanahan dan Lingkungan Hidup Pesisir Selatan, Mukhridal. (Foto dok/Mil)

PESSEL, RELASI PUBLIK – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, mendapatkan bantuan program rehab rumah tidak layak huni (RTLH), dari Kementerian PUPR sebanyak 1.000 unit rumah tahun ini.

“Ya, kita kembali mendapatkan bantuan Rehab RLTH, sebanyak 1.000 unit rumah dari Kementerian PUPR tahun ini, kata Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Pertanahan dan Lingkungan Hidup Pesisir Selatan, Mukhridal saat dihubungi, Rabu (1/11/2023).

“Dengan total alokasi anggaranya sekitar Rp 20 miliyar,” sambungnya.

Mukhridal menjelaskan kegiatan yang dilaksanakan merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam memastikan warga mendapatkan hunian yang layak.

“Alhamdulillah berkat komunikasi intens yang dilakukan kepala daerah dengan didukung dengan data yang memadai, pejabat Kementerian PUPR merespon usulan yang disampaikan sehingga pada akhirnya kegiatan ini didapatkan,” ujarnya.

Ia mengatakan secara umum kegiatan tidak hanya berdampak terhadap sektor hunian yang layak, namun lebih dari itu akan menggenjot perekonomian masyarakat setempat.

“Total anggaran untuk satu unit rumah ialah Rp 20 juta, dengan rincian Rp 17,5 juta untuk material, dan Rp2,5 juta untuk upah dua orang tukang, jika dihitung dari upah tukang saja setidaknya sudah terdapat Rp 2,5 miliar uang yang berputar di Pesisir Selatan,” bebernya.

Mukridal pun menaksir bahwa uang Rp 2,5 miliar itu akan mendongkrak daya beli masyarakat di daerah setempat.

Selanjutnya, kata dia, mengantisipasi adanya intervensi atau persaingan yang tidak sehat maka pembelian material diserahkan kepada penerima melalui kelompoknya.

“Insya Allah dengan tahapan yang ada, dan dengan pengawalan yang intens kami meyakini kegiatan ini akan berjalan dengan baik dan sesuai target,” ungkapnya.

Mukridal menyampaikan, bahwa Program pembangunan rumah layak ini tersebar di sejumlah kecamatan di Pesisir Selatan, mulai dari Kecamatan Batang Kapas yang mencakup Nagari Koto Nan Duo IV Koto Hilie, dan Koto Nan Tigo IV Koto Hilie.

Selanjutnya, Kecamatan Sutera yang mencakup Nagari Taratak, dan Koto Taratak. Kecamatan Bayang yang mencakup Nagari Gurun Panjang Selatan, dan Nagari Kapeh Panji Jaya Talaok.

Kemudian, Kecamatan IV Jurai yang mencakup Nagari Balai Sinayan Lumpo, Batu Kunik Lumpo, Bungo Pasang Salido, Tambang, Gunuang Bungkuak Lumpo, Lumpo, Sungai Gayo Lumpo, Painan, Painan Selatan Painan, dan Painan Timur Painan.

Dilanjutkan, Kecamatan Linggo Sari Baganti yang mencakup Nagari Air Haji Tenggara, Muara Kandis Punggasan, Pasar Bukit Air Haji, Lagan Hilir Punggasan, Muara Gadang Air Haji, Padang XI Punggasan, Pasar Lama Muara Air Haji, Punggasan, Punggasan Timur, dan Sungai Sirah Air Haji.

Berikutnya, lagi di Kecamatan Lengayang mencakup Nagari Lakitan Tengah, di Kecamatan Ranah Pesisir mencakup Nagari Sungai Tunu, dan Sungai Tunu Barat.

Kecamatan Pancung Soal mencakup Nagari Inderapura Tengah, dan yang terakhir di Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan yang mencakup Nagari Limau Purut Tapan, Gambir Sako Tapan, dan Tebing Tinggi Tapan. (Mil).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *