PADANGPANJANG,RELASIPUBLIK– Sebelum keberangkatan kafilah MTQ Kota Padang Panjang ke Kabupaten Solok Selatan, Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdako laksanakan training center (TC) pemantapan di Minang Fantasi (Mifan) Waterpark, Sabtu (10/12).
TC tersebut diikuti 64 anggota kafilah yang didampingi 24 pelatih, 10 pendamping pelatih, dan 11 official.
Salah seorang pelatih Lomba Kaligrafi, Irsol, S.Pd.I memyampaikan, pihaknya sudah siap untuk bertanding. Delapan timnya sudah jauh-jauh hari latihan. Salah seorang dari timnya sudah pernah berprestasi di tingkat nasional.
“Kita sudah siap untuk tampil di MTQ Nasional XL-2023 Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Solok Selatan. Kita optimis untuk bisa mendapatkan peringkat kali ini. Karena dalam kaligrafi setiap peserta tidak lagi dinilai dari bagus atau buruk karyanya. Namun karya yang bagus dan karya yang lebih bagus,” ujarnya.
Ditambahkan Irsol, sampai tahap ini timnya sudah banyak progres dan perbedaan dari sebelum TC. Kali ini pihaknya hanya memantapkan skill dari anak didiknya.
“Semoga kita bisa juara dalam MTQ ini, karena persaingan tingkat provinsi ini sangat ketat. Yang akan menentukan menang hanya kesalahan peserta dalam menulis,” tuturnya.
Sementara itu, Kabag Kesra Setdako, Erwina Agreni, M.Si menyampaikan, hari ini pihaknya bersama kafilah melaksanakan TC pemantapan terakhir yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB hingga malam.
“Setiap peserta, pelatih dan pendamping pelatih kita inapkan malam ini di Mifan. Ini adalah TC terakhir bagi para kafilah sebelum mereka berlaga di Solok Selatan,” ujarnya.
Erwina menjelaskan, untuk pemberangkatan akan dilaksanakan pada Senin (11/12). Akan dilepas Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si pukul 08.00 WIB bertempat di Mifan.
Sesuai Surat Mandat Wali Kota, kontingen berjumlah 128 orang. Terdiri dari tiga pimpinan rombongan (ketua, wakil ketua dan sekretaris), 66 kafilah, 24 pelatih, 10 pendamping pelatih, 11 official, dua tim kesehatan, dua peliput, enam pengemudi, empat pendamping (orang tua/keluarga). Keberangkatan dan penjemputan difasilitasi melalui 11 kendaraan (bus dan minibus). Pemberangkatan didampingi Patwal Polres dan Dishub.
Untuk pemondokan kontingen terdiri dari delapan homestay, yang secara umum berada di Jorong Timbulun. Kecuali satu homestay berada di dekat Pasar.
“Menurut jadwal terbaru, kedatangan kafilah Padang Panjang merupakan kedatangan terakhir dengan jadwal registrasi pada pukul 17.00-18.30 WIB. Pada 12 Desember pagi akan dilaksanakan Pawai Ta’aruf yang diikuti utusan kabupaten/kota masing-masing diwakili enam orang,” jelasnya.
Pembukaan akan dilaksanakan malamnya, pada pukul 19.30 WIB. Defile kafilah diikuti 20 orang perwakilan dari masing-masing kabupaten/kota. Penutupan dijadwalkan pada 17 Desember siang, pukul 13.00 WIB. Pemulangan kontingen keesokan harinya.
“Kita harap kita bisa mencapai prestasi yang lebih baik lagi dari MTQ-MTQ sebelumnya,” harap Reni.(cigus)