BeritaBerita UtamaDaerahKabupaten Tanah DatarTERBARU

Upaya Memenuhi Kebutuhan Mendesak Korban Bencana, Ini Yang Dilakukan Baznas Tanah Datar

72
×

Upaya Memenuhi Kebutuhan Mendesak Korban Bencana, Ini Yang Dilakukan Baznas Tanah Datar

Sebarkan artikel ini
Baznas turunkan personel BDB ke beberapa titik lokasi bencana terutama Parambahan, Manunggal dan Panti. (Foto dok/d13)

TANAH DATAR, RELASI PUBLIK – Bencana banjir dan lahar dingin yang menimpa Tanah Datar pada Sabtu malam (11/5) lalu menimbulkan simpati dan atensi dari semua pihak dan berbagai kalangan.

Bagaimana tidak, Bencana yang tidak hanya banyak menelan korban jiwa dan juga harta benda ini mendatangkan kesedihan dan kepiluan bumi Minangkabau dan Indonesia secara umum.

Baznas adalah salah satu lembaga Vertikal di Tanah Datar yang segera melakukan aksi gerak cepat dan turun ke lokasi setelah terjadinya musibah.

Ketua Baznas Tanah Datar Yasmansyah, S.Ag.M.Pd ketika ditemui awak media menyampaikan, untuk memenuhi beberapa keperluan dan kebutuhan mendesak bagi para korban kami telah melakukan beberapa upaya pertolongan pasca bencana.

“Baznas sebagai lembaga yang aktif ditengah masyarakat itu tidak hanya berfungsi dan bertugas sebagai lembaga pengumpul zakat. Tapi ketika ada kebencanaan secara Nasional maka Baznas punya program yang bernama BTB (Baznas Tanggap Bencana) ujar Yasmansyah.

Yasmansyah menyampaikan, pada malam kejadian bencana Sabtu (11/5), Baznas sudah langsung menurunkan personel BDB ke beberapa titik lokasi bencana terutama Parambahan, Manunggal dan Panti. Pagi harinya, Minggu (12/5) kita juga langsung turun dan menyebar kesemua titik.

“Hal pertama yang kami lakukan adalah melakukan koordinasi dengan aparat Pemerintahan nagari tentang apa-apa yang akan dilakukan, dan apa kebutuhan paling mendesak dari warga terdampak. Kita juga melaporkan tentang bencana ini ke Baznas RI sehingga kita diinstruksikan untuk aktif selama tanggap darurat. Keaktifan kita itu antara lain :
1. Mencari data yang valid tentang berbagai kerusakan dan kerugian termasuk jumlah korban
2. Semua staf diterjunkan sebagai relawan BTB
3. Ikut membantu masyarakat membersihkan puing-puing reruntuhan, pembersihan material yang terbawa arus, melakukan evakuasi ke lapangan ataupun posko darurat

Secara bantuan kita belum memikirkan bantuan Baznas untuk kedepan ( jangka panjang) tapi setidaknya untuk hari kedua ( Minggu) kita sudah memberikan bantuan nasi sebanyak 70 bungkus bagi warga Parambahan dan sore harinya kita juga menyalurkan 500 bungkus nasi yang mereka bantuan dari Baznas Limapuluh Kota yang didiskusikan di Parambahan, Manunggal dan Panti.

Lebih lanjut Yasmansyah menyampaikan bahwa aksi ini diapresi Bupati Tanah Datar Eka Putra SE,MM dan beliau meminta kita untuk terus pro-aktif.

Pada Senin (13/5) Baznas Tanah Datar mulai mencari lokasi untuk mendirikan dapur umum dengan membawa logistik, dan alhamdulillah Baznas mendapat akses untuk bergabung dengan Camat Pariangan, dan Forkopimca untuk membuat jembatan darurat di Sungai Jambu.

“Pada hari ini, Selasa (14/5)kita masih belum membahas masalah bantuan fisik,tapi masih berusaha memenuhi kebutuhan pokok yang sangat mendesak seperti konsumsi warga sehingga masyarakat tidak mengalami kelaparan serta kebutuhan yang bersifat pribadi.

Sampai saat ini Baznas Tanah Datar terus menggalang Donasi bagi korban. Donasi yang diterima tak selalu berbentuk uang, bisa saja makanan, air Mineral, selimut, diaper bagi bayi dan lansia ataupun pakaian layak pakai. (d13)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *