PESSEL, RELASI PUBLIK – Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Kementerian Desa, PDTT, menggelar Forum Group Discussion (FGD) untuk evaluasi Satuan Kawasan Pengembangan (SKP) Lunang-Silaut pada Rabu (7/8), bertempat di aula Kantor Walinagari Lubuk Bunta. Acara ini menjadi ajang penting yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Yudi dari Kemendes PDTT, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta para camat dari Lunang dan Silaut, Sunardi dan Syamwil, walinagari, Puskesmas, Forkopimca, pengurus Bumdesma, dan stakeholder lainnya.
Camat Lunang, Sunardi, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap penyelenggaraan FGD ini, yang dinilai sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pengembangan kawasan. Dalam sambutannya, Sunardi menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melakukan evaluasi mendalam dan mengukur Indeks Perkembangan Satuan Kawasan Pengembangan. Data yang diperoleh nantinya akan menjadi dasar penting dalam merancang program-program yang lebih efektif dan efisien untuk pengembangan SKP di masa mendatang.
Sunardi juga menekankan perlunya kolaborasi antara semua pihak yang terlibat. “Demi keberhasilan program ini, saya mengajak semua pihak untuk mendukung kegiatan ini. Komitmen bersama sangat diperlukan agar evaluasi ini dapat memberikan hasil yang maksimal. Saya berharap para peserta FGD mengikuti acara ini dengan sungguh-sungguh dan memberikan masukan konstruktif,” ungkap Sunardi.
Acara ini diharapkan dapat menciptakan sinergi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, sehingga program pengembangan kawasan tidak hanya berjalan sesuai rencana, tetapi juga memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat setempat. Dengan langkah ini, diharapkan Satuan Kawasan Pengembangan Lunang-Silaut dapat mencapai tujuan yang lebih tinggi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mendorong kemajuan daerah secara keseluruhan.