Kota Padangpanjang

GPM Digelar Serentak, Wawako Allex Saputra Ajak Warga Manfaatkan Harga Terjangkau

5
×

GPM Digelar Serentak, Wawako Allex Saputra Ajak Warga Manfaatkan Harga Terjangkau

Sebarkan artikel ini

PADANG PANJANG, RELASIPUBLIK.com– Pemerintah Kota Padang Panjang mendukung penuh pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar serentak di 7.285 kecamatan seluruh Indonesia, Sabtu (30/8/2025). Kegiatan ini dihadiri langsung Wakil Wali Kota, Allex Saputra bersama unsur Forkopimda.

Di Padang Panjang, terdapat dua outlet GPM, yakni di Kantor Dinas Pangan dan Pertanian untuk Kecamatan Padang Panjang Timur, serta di KPN Balai Kota untuk Kecamatan Padang Panjang Barat. Wawako Allex mengajak masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini demi memenuhi kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

“Bagi masyarakat Padang Panjang, mari kita ramaikan outlet GPM. Ada tiga bahan pokok utama, yaitu beras SPHP Rp62.500/5 kg, minyak kita Rp15.700/liter, serta gula merek Rose Brand Rp19.000/kg. Selain itu juga tersedia sayuran dan kebutuhan lainnya,” ujar Allex.

Sebelum pembukaan, Allex bersama Forkopimda mengikuti launching GPM secara nasional melalui Zoom Meeting dari Aula Dispangtan. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menyampaikan, program ini bertujuan mengendalikan inflasi, menstabilkan pasokan, dan menjaga keterjangkauan harga pangan.

“Melalui GPM, pemerintah menyalurkan 8.000 ton beras, serta gula dan minyak goreng dengan harga terjangkau. Selain untuk menekan inflasi, kegiatan ini juga menjadi bagian dari perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan RI,” kata Tito.

Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro turut mendukung penuh pelaksanaan GPM. Ia menegaskan ketersediaan beras SPHP di Padang Panjang aman, karena adanya kerja sama dengan Bulog.

“Kami siap mendukung agar harga pangan tetap stabil. Stok beras SPHP masih cukup banyak dan akan terus disalurkan ke masyarakat dengan harga murah,” jelasnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kadis Pangan dan Pertanian Ade Nafrita, Kadis Sosial PPKBPPPA, Osman Bin Nur, para camat, lurah, serta undangan lainnya. (gito)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *