Sumbar,relasipublik — Anggota DPR RI Fraksi PKS, Hj. Nevi Zuairina, menitipkan bantuan beras untuk delapan DPD PKS di wilayah Sumatera Barat II. Bantuan ini diamanahkan sepenuhnya kepada struktur partai untuk dikelola, agar distribusi berlangsung efektif, adil, dan tepat sasaran bagi yang membutuhkan.
“Ini amanah kolaborasi. Saya titipkan beras kepada struktur karena merekalah yang paling memahami kondisi lapangan, dan memastikan terkelola dengan tepat” ujar Nevi.
Wakil Rakyat Sumbar II ini menegaskan, skema penyaluran akan mengutamakan kelompok prioritas untuk mengimbangi perlambatan ekonomi.
Politiai PKS ini menambahkan, penyaluran akan mengedepankan prinsip kebersamaan dan kekeluaragaan.
“Saya meyakini struktur DPD mampu mengelola dengan tepat, efektif dan efisien,” imbuhnya.
Menurut Nevi, ketahanan pangan keluarga merupakan fondasi kesejahteraan.
“Beras adalah kebutuhan pokok harian. Ketika dapur aman, orang tua lebih tenang bekerja, anak-anak lebih fokus belajar, dan daya tahan keluarga terhadap guncangan ekonomi menjadi lebih kuat,” tutur Nevi.
Ia berharap bantuan ini menjadi penguat silaturahmi partai dengan masyarakat serta memperluas jejaring kepedulian lintas komunitas.
Nevi mengapresiasi kesiapan struktur DPD dalam menata alur distribusi hingga tingkat kelurahan dan nagari. Ia mendorong dokumentasi penyaluran disertai laporan ringkas berkala agar proses bisa dievaluasi dan ditingkatkan.
“Semangat kita adalah kerja nyata, bukan seremonial,” tegasnya.
Selain beras, struktur DPD akan mengoordinasikan edukasi belanja bijak dan penguatan lumbung pangan keluarga agar dampak pengelolaan pangan keluarga lebih berkelanjutan.
“Mari jaga amanah ini dengan teladan, agar senyum keluarga di Sumatera Barat kian merekah.” Ujar Nevi.
Ke depan, ia mendorong sinergi dengan pemerintah daerah, Baznas, lembaga sosial, dan komunitas pemuda untuk memperluas jangkauan bantuan.
“Kami akan terus bekerja sama dengan Struktur dimana kedepannya, program yang menyentuh langsung keluarga dapat terlaksana dengan baik,” tutup Nevi Zuairina.