PADANG,RELASIPUBLIK– Alumni Universitas Andalas akhirnya mendapat kepastian mengenai sosok yang akan memimpin Ikatan Keluarga Alumni Universitas Andalas (IKA Unand). Kepastian itu muncul setelah Kongres VII IKA Unand berlangsung pada Sabtu (29/11/2025) malam. Setelah dinamika panjang dan suasana yang sempat memanas, forum resmi menetapkan H.E. Denny Abdi, SE., M.Si sebagai Ketua IKA Unand periode 2025–2029.
Pada tahap awal, proses pemilihan mengikuti AD/ART organisasi. Sebanyak sembilan calon ketua umum ikut bersaing, yaitu Buya Mahyeldi, Shadiq Pasadigoe, Dr. Prim Hariyadi, Denny Abdi, Maigus Tinus, Taslim, Muhammad Riendra, Billy Syahputera, dan Rustian. Selanjutnya, pleno kedua menghadirkan pernyataan resmi dari Rustian yang memilih mundur dari pencalonan.
Berlanjut ke pleno IV, pimpinan sidang yang dipimpin Prof. Musliar Kasim menetapkan lima calon akhir. Mereka adalah Denny Abdi, Muhammad Riendra, Maigus Tinus, M. Shadiq Pasadigoe, dan Taslim. Setelah itu, Prof. Musliar membuka pleno dengan meminta peserta fokus pada agenda. Ia menegaskan perlunya musyawarah dan mufakat dalam menentukan ketua umum.
Melalui musyawarah tersebut, kelima calon sepakat menunjuk Denny Abdi sebagai ketua baru. “Keputusan ini lahir dari musyawarah dan mufakat seluruh peserta,” ujar Prof. Musliar Kasim. Ia menambahkan bahwa sidang juga membentuk tim formatur yang dipimpin langsung ketua terpilih.
Denny Abdi bukan sosok baru bagi banyak alumni. Ia lahir pada 12 Januari 1970 di Sungai Penuh, Jambi, dan berasal dari keluarga berdarah Minang. Ia menempuh pendidikan S-1 di Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, kemudian melanjutkan studi dan meraih gelar M.Si di bidang Hubungan Internasional dari Universitas Indonesia. Sejak kuliah, ia aktif berorganisasi dan pernah menjabat sekretaris jenderal BEM fakultas serta ketua asosiasi jurusan.
Karier diplomatiknya dimulai pada 1997. Sejak 2001, ia dipercaya menjalankan tugas luar negeri termasuk sebagai Sekretaris Kedua di KBRI Canberra. Ia juga bertugas di Perwakilan Tetap RI untuk PBB di New York dan Jenewa. Di dalam negeri, ia memegang peran strategis seperti Kepala Subdirektorat di Direktorat Ekonomi dan Lingkungan serta Direktur Asia Tenggara. Pada 2020, ia diangkat sebagai Dubes RI untuk Vietnam. Kemudian pada 17 September 2025, ia dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Luar Negeri.
Dengan terpilihnya Denny Abdi, para alumni berharap IKA Unand mampu menjadi kekuatan strategis bagi kemajuan organisasi dan bangsa. (***)
