DaerahKota PadangpanjangPendidikanTERBARU

Pemko Padang Panjang Terus Tingkatkan Kompetensi Guru

181
×

Pemko Padang Panjang Terus Tingkatkan Kompetensi Guru

Sebarkan artikel ini

PADANGPANJANG,RELASIPUBLIK- Pemko bersama Ruangguru kembali membuka program pelatihan dan pembinaan guru, Indonesia Teaching Fellowship (ITF) Padang Panjang Fase 2 sebagai kelanjutan dari kesuksesan program ITF Fase 1.

ITF Padang Panjang Fase 2 merupakan beasiswa pelatihan dan pembinaan guru dengan durasi 7 bulan untuk meningkatkan kompetensi guru dengan pendekatan metode blended learning dan memanfaatkan teknologi pembelajaran.

“Program ITF Padang Panjang Fase 1 berhasil meningkatkan kemampuan pedagogik para guru secara signifikan. Tahun lalu, program ini berhasil melahirkan 28 Guru Penggerak Daerah atau Local Champion yang kemudian meneruskan manfaat pelatihan ITF kepada rekan guru lain melalui kegiatan pelatihan guru mandiri. Kami yakin bahwa ITF Padang Panjang Fase 2 merupakan langkah strategik untuk terus mengembangkan kompetensi dan potensi para guru di Padang Panjang,” ungkap Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano saat pembukaan seremoni kerja sama Pemkk dan Ruangguru yang dilaksanakan secara virtual, di ruang VIP Balai Kota, (16/4).

ITF Padang Panjang Fase 1 diikuti 103 pendidik dan berhasil meningkatkan kompetensi guru di kota Padang Panjang sebesar 53% persen. Peningkatan ini diukur dari rata-rata nilai Try Out Uji Kompetensi Guru (TO UKG), dengan peningkatan skor sebesar 21,93 poin dibandingkan sebelum mengikuti program ITF.

Sebelum ITF Padang Panjang Fase 1 dilaksanakan, hanya 2,67% guru yang berhasil memperoleh nilai TO UKG di atas rata-rata nasional. Namun setelah program ITF Padang Panjang Fase 1 selesai diimplementasikan, 66% peserta guru berhasil memperoleh nilai TO UKG di atas rata-rata nasional.

“Kelanjutan program ITF ke Fase 2 di Padang Panjang merupakan bentuk kepercayaan bagi kami. Tantangan mengajar bagi para pendidik semakin dinamis dan menuntut para pendidik untuk terus mengembangkan kemampuannya, mulai dari tantangan di abad ke-21, pembelajaran jarak jauh, dan penggunaan teknologi. Melalui ITF Fase 2, kami akan terus meningkatkan kualitas pelatihan agar efektif dalam mengembangkan kompetensi guru di kota ini. Sehingga guru dapat melaksanakan pembelajaran yang berpusat pada siswa,” jelas Amri Illma, Kepala Kebijakan Publik Ruangguru.

Pendaftaran ITF Fase 2 dibuka sejak 16April hingga 28 April 2021 melalui laman bit.ly/PendaftaranITF-PP. Para calon peserta guru yang telah mendaftarkan diri, akan diseleksi menjadi 70 peserta berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Yakni relevansi aktivitas mengajar, kemampuan penggunaan gawai, kemampuan penggunaan internet, motivasi intrinsik, komitmen yang tinggi, serta rencana aspirasi yang jelas dalam mengaplikasikan ilmu yang didapat melalui program pelatihan dan pembinaan guru.

Setelah terpilih, 70 peserta guru akan mengawali program dengan mengikuti kegiatan sosialisasi dan pembekalan awal. Para peserta guru kemudian akan diberikan akses ruang belajar bagi guru. Di mana mereka dapat mengakses modul pelatihan berupa video pembelajaran, kuis, dan rangkuman.

Selain itu, para peserta guru juga akan dibekali dengan kelas pengayaan virtual bersama fasilitator professional Ruangguru, mendapatkan layanan konseling, serta mengikuti pertemuan tatap muka rutin. (k***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *