PADANG,RELASIPUBLIK– Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut Wilayah II (Lantamal II) Padang, yang membawahi wilayah perairan dari Provinsi Bengkulu hingga Pulau Nias, mengaku prihatin dengan makin parahnya kondisi penyebaran Covid-19 di Sumbar. Saat ini, Sumbar sudah masuk peringkat lima besar terparah dari 33 provinsi di Indonesia.
“Kita sangat prihatin dengan kondisi penyebaran Covid-19 di Sumbar Yang telah masuk lima besar. Ini tidak bisa dibiarkan, harus ada gerakan bersama untuk mengurangi laju covid-19 ini,” ungkap Komandan Lantamal II, Laksamana Pertama TNI Hargianto, SE, MM, M.Si, (Han) didampingi Wadan Lantamal II, Kolonel Marinir Freddy John Hamonangan Pardosi, SE, SH, MM, dalam temu ramah dengan jajaran insan pers, Senin (24/5/2021) di ruang rapat khusus Dan Lantamal II.
Keprihatinan Dan Lantamal II yang putra Nagari Cingkariang, Kabupaten Agam ini bukan tanpa alasan. Karena dari apa yang disaksikan di lapangan, banyaknya masyarakat yang abai protokol kesehatan. Banyak masyarakat yang beraktivitas dan berkerumun tanpa jaga jarak dan tanpa pakai masker. Akibatnya, angka positif cavid-19 kembali menunjukkan trend meningkat tajam sejak sebulan ke belakang.
“Karena itu, kita mengajak masyarakat untuk taat protokol kesehatan. Ajakan ini juga akan kita masivkan dengan menggelar sayembara vlog bagi pelajar dan mahasiswa, masyarakat umum dan instansi pemerintah. Niat kita, bagaimana penyebaran covid-19 bisa berakhir,” ungkap Dan Lantamal putra asli Minang ini.
Terkait dengan sayembara vlog Ayo Patuh Prokes Covid-19!, Dan Satgas Covid-19 Lantamal II, Letkol Laut Zulfitri, M Kes, menyampaikan bahwa pesan pesan yang diharapkan dalam vlog tersebut harus mengajak kesadaran masyarakat menerapkan protokol kesehatan.
“Tak bisa dipungkiri, masyarakat yang menerapkan protokol kesehatan hanya di kota kota, sementara di kampung kampung justru tak terlihat masyarakat yang pakau masker. justru kita yang pakai masker jadi risih berada di lingkungan mereka yang seakan tak percaya adanya covid-19,” ungkap Zulfitri yang sering disebut Kepala Dinas Kesehatannya Lantamal II ini.
Komisioner Komisi Informasi Sumbar, Adrian Tuswandi yang sekaligus jadi juru bicara perwakilan media yang tergabung di Jaringan Pemred Sumbar (JPS), sepakat dengan keinginan pihak Lantamal II untuk menggelar sayembara vlog. Kesepakatan itu terealisasi dengan membentuk panitia bersama sayembara yang memperebutkan hadiah puluhan juta rupiah.
“Niat dan tekad kita di media yang tegabung di JPS, sama dengan Dan Lantamal yang risau melihat kembali membludaknya positif covid-19 di Sumbar. Karena itu, JPS dan Lantamal berkolaborasi memasivkan patuh prokes untuk punahnya Covid-19 di Sumbar,” ujar Toaik.
Turut hadir dalam silaturahmi tersebut, Kadispen Lantamal II, Mayor Laut (T) Syahrul, Koordinator JPS Heri Sugiarto, serta sejumlah komandan divisi di lingkungan Lantamal II Padang. (ms/ald)