PADANG,RELASIPUBLIK— Anggota DPR RI dari FPKS, Hj. Nevi Zuairina menanggapi berakhirnya masa jabatan Bapak Irwan Prayitno sebagai Gubernur pada esok, 12 Februari 2021 setelah menjabat selama dua periode atau 10 tahun sebagai Gubernur Sumatera Barat. Sudah banyak hal yang telah di lakukan pada pembangunan fisik dan pembangunan manusia masyarakat Sumbar. Perubahan-perubahan pun terjadi di berbagai bidang mulai dari suasana politik, keadaan ekonomi, dan sosial yang lebih baik. Untuk budaya tetap mempertahankan orisinilitas kebaikan universal di Sumatera Barat yang telah di wariskan turun – temurun puluhan generasi lalu.
“Saya sebagai warga Sumatera Barat, sekaligus sebagai istri beliau, mengucapkan banyak terima kasih atas dedikasi yang dicurahkan untuk kemajuan Sumatera Barat, baik pembangunan fisiknya maupun pembangunan manusianya. Beliau tidak saja berhasil membangun Sumbar tapi juga berhasil memeperbarui wajah sumatera barat dengan lebih baik”, Ucap Nevi.
Politisi PKS ini menunjukkan, bahwa selama dedikasi Gubernur Sumbar yang diawali tahun 2000, Bapak Irwan Prayitno selalu berusaha mempersembahkan fisik dan pemikirannya untuk masyarakat Sumbar. Tidak ada hari yang terlepas untuk memikirkan kemajuan Sumatera Barat, meskipun beliau dalam keadaan liburan.
Nevi mengatakan, Gubernur Irwan adalah kader PKS yang tidak pernah berhenti bergerak. Sebelum menjadi Gubernur, dimana waktu itu masih menjadi Anggota DPR RI, sosok Irwan Prayitno selalu beraktivitas bersama masyarakat, baik itu di lingkungan keagamaan, klub olah raga maupun otomotif, perkumpulan para pedagang hingga jalinan silaturahmi masyarakat minang di perantauan.
Sebagai kader PKS, lanjut Nevi, Bapak Irwan Prayitno telah mencurahkan pemikirannya dalam bentuk buku yang bertujuan memperkuat nilai-nilai pemikiran Anggota Partai maupun masyarakat luas, sehingga SDM di sumbar memiliki karakter dan Ideologi keIslaman yang kokoh.
“Salah satu yang membanggakan bagi saya, sebagai anggota DPR RI dapil Sumbar adalah, bahwa Gubernur IP dapat menitipkan “legacynya”, kepada Gubernur terpilih pada Pilkada 9 Desember 2020 yang juga kader PKS. Ini adalah kondisi pertama kali bagi PKS di seluruh Indonesia, bawa PKS melanjutkan tampuk kepemimpinan di tingkat propinsi setelah 10 tahun menjabat”, ujar Nevi.
Legislator asal Sumbar ini melanjutkan, bahwa saat ini semua warga Sumbar mengucapkan terima kasih pada Irwan Prayitno atas pengabdian selama ini di Sumbar. Masyarakat menunggu IP ditempat biasa dengan tetap melanjutkan karya-karyanya untuk bangsa dan negara.
“Semoga Sumbar dimasa yang akan datang lebih baik dari sekarang, dengan kepemimpinan gubernur baru. Sehingga masyarakat akan mengakui dan merasakan, bahwa PKS hadir hanya semata-mata untuk rasa keadilan, kesejahteraan dan kemajuan bagi masyarakat Indonesia”, Tutup Nevi Zuairina.(nzr)