Jakarta,relasipublik – Anggota Komisi II DPR RI Rahmat Saleh dari Dapil 1 Sumbar resmi masuk dalam jajaran pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) periode 2025–2030.
Dalam struktur baru yang diumumkan pada Senin (23/6/2025), Rahmat ditunjuk sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Bidang Organisasi, Administrasi, dan Literasi Kepartaian.
Penunjukan ini menjadi sorotan mengingat peran strategis posisi tersebut dalam mendesain arah kelembagaan partai di tengah tantangan politik nasional lima tahun mendatang.
Menanggapi amanah barunya itu, Rahmat menyatakan, dirinya siap menjalankan tugas dengan fokus pada penguatan sistem internal partai, terutama dalam aspek literasi politik kader dan manajemen organisasi.
”Penugasan ini bukan sekadar jabatan struktural, tapi juga tantangan untuk terus memodernisasi partai dari dalam,” ujar Rahmat dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa.
Menurutnya, literasi politik harus menyentuh semua lini kader agar arah perjuangan partai tetap konsisten dan adaptif terhadap perubahan zaman.
Rahmat menggarisbawahi, struktur baru DPP PKS kali ini merepresentasikan upaya pembaharuan dan regenerasi dalam tubuh partai.
Dia menyebut banyak nama baru yang dilibatkan dalam posisi strategis, menandakan adanya penyegaran dalam pola kepemimpinan PKS.
”Kalau kita lihat komposisinya, cukup banyak wajah-wajah baru yang diberi kepercayaan. Ini adalah langkah maju agar partai terus berinovasi,” ujarnya.
Seperti diketahui, DPP PKS periode 2025–2030 kini dipimpin oleh Dr. Al Muzzammil Yusuf sebagai Presiden Partai.
Muhammad Kholid ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal, sementara posisi Bendahara Umum diamanahkan kepada Noerhadi.
Sementara itu, struktur pengurus lainnya melibatkan berbagai tokoh dari latar belakang akademisi, praktisi, hingga politisi muda partai.
Salah satu sorotan publik terhadap struktur baru ini adalah besarnya jumlah bidang-bidang yang dibentuk, mencakup mulai dari Advokasi, Pendidikan, Energi, hingga Digitalisasi dan Ekonomi Kreatif.
Bagi Rahmat, hal ini menunjukkan keseriusan partai untuk menjawab tantangan multidimensi di tengah kompleksitas persoalan bangsa.
”Ini bukan soal banyak-banyakan bidang, tapi soal keseriusan kita membangun spesialisasi isu. Kita ingin PKS hadir dengan pendekatan yang lebih teknokratis namun tetap membumi,” ujarnya.
Rahmat berharap penugasan ini dapat menjadi medium konsolidasi dan akselerasi internal partai menuju Pemilu 2029.
Dia mengajak semua kader PKS untuk tetap merawat semangat kolektif dan memperkuat literasi politik sebagai bekal menghadapi kontestasi mendatang.
”Kerja partai tidak selesai di pileg atau pilkada. Kita harus terus hadir untuk rakyat lewat kerja nyata dan kaderisasi politik yang sehat,” pungkasnya.
Sebelumnya, Rahmat Saleh menjabat sebagai Sekretaris Umum (Sekum) DPW PKS Sumbar.
Anggota Komisi II DPR RI Rahmat Saleh Resmi Masuk Ke Jajaran Pengurus DPP PKS Periode 2025-2030
