PADANG,RELASIPUBLIK-Anggota DPR RI, politisi perempuan Partai Amanat Nasional Athari Gauthi Ardi saat gempa mengguncang Pasaman Barat dan Pasaman Jumat dua pekan lalu langsung tersentak.
“Kalau bencana gempa pasti ada korban pasti ada kerusakan, ada warga mengungsi itu yang terlintas saat tahu Pasaman Barat diguncang gempa 6,1 skala richter (SR) Jumat 25 Februari, Ya Allah lindungi saudara Sumbar hamba,” itu kata Athari kepada media di Padang, Jumat 11 Maret 2022.
Habis itu, Athari membathin membayangkan nasib anak-anak pelajar di Kajai dan Malampah.
“Pasti anak-anak itu ketakutan pasti mereka menangis ketika melihat rumah dan sekolahnya hancur terdampak gempa. Saya berupaya mencari informasi dan menyiapkan bantuan untuk mereka,” ujar Athari.
Jalan menebar kepedulian dan niat kebaikan pasti ada, politisi PAN ini mendapat info dari pentolan Jaringan Pemred Sumbar (JPS) bahwa ada donasi untuk pelajar di tanah bencana.
“Allhamdulillah, saya bantu dan saya siap hadir melepas bantuan JPS bersama mitra dan tokoh bertajuk Bhakti Untuk Negeri peduli pelajar tanah bencana, saya hadir bang, ” ujar Athari kepada pentolan JPS beberapa hari lalu.
Politisi berdarah Solok ini pun memastikan akan ikut melepas bantuan Minggu besok.
JPS bersama mitra dan tokoh itu menggalang donasi untuk perlengkapan belajar para siswa sekolah dasar dan pelajar kelas 13 SMP/MTSN di daerah episentrum Kajai dan Malampah.
“Allhamdulillah respon donatur dan mitra JPS luar biasa satu minggu penggalangan terkumpul lebih dari 200 paket sekolah untuk pelajar di daerah bencana,” ujar Sekretaris JPS Sumbar Zondra Volta biasa disapa Pajok, Jumat pagi ini.
Menurut Pajok, JPS menginisiasi kepedulian untuk pelajar bencana berangkat dari keinginan bersama mitra JPS dan tokoh yang tidak membiarkan semangat sekolah pelajar di Kajai dan Malampah pudar.
“JPS mengambil segmen peduli itu karena tak mau pelajar di Malampah dan Kajai memendam sedih dan duka berkepanjangan, Ayo semangat pelajar kita, terima kasih kepada donatur dan mitra yang telah mempercayai JPS untuk menyalurkan bantuannya,” ujar Pajok.
Tercatat banyak tokoh menjadikan JPS sebagai mitra berbagi dan peduli ada Ekos Albar, S Budi Syukur, Irfendi Arbi, Emma Yohana, Hj Nevi Zuaiina, H Fauzi Bahar, HM Nurnas, Firdaus HB, Akmal, Feri Arlius, PKDP Sumbar Pertamina dan banyak tokah dan lainnya termasuk Albert Indra Lukman, Sari Lenggogeni serta banyak lagi yang lain.
“Terima kasih banyak, Insya Allah Barokah, ayo pelajar tanah bencana, semangat dan bangkit lagi,” ujar Pajok. (rls)