TERBARU

Babinsa Mengajak Masyarakat Untuk Beternak Sapi Qurban

124
×

Babinsa Mengajak Masyarakat Untuk Beternak Sapi Qurban

Sebarkan artikel ini

Kampung Dalam, relasipublik – Beternak sapi qurban untuk hari raya Idul Adha merupakan prospek yang cerah guna meningkatkan ekonomi masyarakat diwilayah binaan, ini dilakukan Babinsa nagari campago barat kecamatan V Koto Kampung Dalam Sertu fachrul Rija, Jumat (12/08/2022).

Sertu Fachrul Rija bersama bapak Anwar dan beberapa masyarakat campago barat membuat peternakan sapi ( Penggemukan sapi) dikorong campago nagari campago barat untuk memenuhi permintaan masyarakat guna melaksanakan Qurban di hari raya Aidil Adha.

Tahun ini 2022 di hari raya idul adha 1443 lalu sapi yang terjual ada 9 ekor dari 20 ekor sapi, peminat pembeli sapi qurban tahun ini menurun karena adanya penyakit PMK ( penyakit mulut dan Kuku). Sertu Fahrul rija bersama bapak Anwar mengantisipasi penyakit PMK tersebut dengan memberikan asupan gizi lebih kepada sapi-sapi qurban tersebut seperti Memberi minuman telur itik dicampur gula aren dan kunyit, serta memberikan suntikan anti bodi kepada sapi berkoordinasi dengan Mentri hewan di nagari campago barat.

Penggemukan sapi qurban tidaklah sulit, sebab dengan memperhatikan pola makan sapi kita akan mendapatkan sapi sesuai seperti yang kita inginkan. Dalam hal ini sertu Fachrul Rija bersama bapak Anwar memberikan pakan seperti sagu, rumput, dedak dan beberapa vitamin kepada sapi. Dengan memperhatikan korbohidrat, protein dan nutri yang dibutuhkan sapi. Obat cacing juga rutin diminumkan kepada sapi dengan jarak 22 hari sekali.

Selain pola pakan diperhatikan, untuk kebersihan kandang juga harus di jaga kebersihannya. Untuk pembersihan kandang dilaksanakan 2 kali sehari pagi dan sore agar sapi merasa segar dan nyaman.

Pemasaran sapi qurban juga tidak begitu Sulit, karena agen atau masyarakat akan datang sendiri kekandang guna memilih sapi yang akan diqurbankannya di hari raya idul adha. Sesuai bajet dan kemampuan masing-masing. Di tahun 2022 ini untuk harga sapi qurban bisa dikatakan mahal sebab banyak sapi terjangkit penyakit PMK sehingga para peternak sapi qurban membutuhkan biaya lebih guna menjaga kondisi sapi-sapi ternakannya, dengan demikian ditahun ini banyak masyarakat yang enggan membeli sapi untuk diqurbankan di hari raya idul adha.

Bapak Anwar bersama masyarakat nagari campago barat mengapresiasi kinerja sertu Fachrul Rija yang gigih mengajak masyarakat binaannya untuk beternak sapi qurban guna menambah pendapatan dan ekonomi didalam keluarga. Memelihara sapi qurban selain perawatannya gampang dan mudah tetapi memiliki nilai ekonomis yang tinggi. (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *