PESSEL, RELASIPUBLIK – Akibat hujan deras, beberapa kampung di Kecamatan Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di landa banjir .
Kapolsek Batang Kapas, Iptu Asma D Jambek kepada relasipublik.com menyampaikan, banjir yang terjadi Senin 23 Agustus 2021 sekira pukul 17.00 Wib melanda beberapa titik di Wilayah Hukum Polsek Batang Kapas .
Berikut Perkampungan yang dilanda Bencana Alam Banjir di Wilayah Hukum Polsek Batang Kapas :
1. Kampung Jalamu Ken IV Koto Hilie Banjir setinggi 60 cm dari Badan jalan raya.
2. Kampung Ladang Ken IV Koto Hilie Banjir setinggi 80 cm dari Badan jalan.
3. Kampung Tanjung Koto Tuo Ken IV Koto Hilie Banjir setinggi 60 cm dari Badan jalan.
4. Kampung Jambak Air Terjun Ken IV Koto Hilie Banjir setinggi 70 cm dari Badan jalan raya.
5. Kampung Anakan Ken Koto Nan Duo Banjir setinggi 60 cm dari Badan Jalan Raya.
6. Kampung Limau Manis Ken Koto Nan Tigo Banjir setinggi 70 cm dari Badan Jalan.
7. Kampung Sungai Nyalo Ken Sungai Nyalo Banjir setinggi 80 cm dari Badan Jalan Raya.
8. Kampung Lubuak Nyiur Ken IV Koto Mudiek Banjir setinggi 50 cm dari Badan Jalan Raya.
9. Kampung Koto Keduduk Ken Taluak Tigo Sakato Banjir setinggi 50 cm dari Badan jalan
Akibat bencana alam Banjir yang terjadi telah mengakibatkan sebagian rumah warga terendam banjir, dan Tanaman para petani cabe serta petani semangka dan tanaman lainnya terancam gagal panen dan juga akses jalan raya dari Batang Kapas menuju Painan begitupun sebaliknya tidak dapat di lalui oleh kendraan bermotor maupun mobil serta akses jalan di lokasi banjir yang ada di Perkmpungan juga tidak bisa di lalui oleh kendraan bermotor maupun mobil namun sampai saat sekarang ini korban jiwa, dan korban harta benda seperti ternak belum ada, jelasnya.
Dilokasi titik banjir, Kapolsek dan anggota menghimbau kepada warga Masyarakat Batang Kapas agar selalu berhati2 karena debit air masih dalam peningkatan.
Dapat juga di laporkan sampai saat sekarang ini debit air Banjir masih mengalami peningkatan dan situasi selama pemantauan dan pengecekan lokasi banjir terdapat dalam keadaan aman dan terkndali.**
