TANAH DATAR, RELASI PUBLIK – Bupati Tanah Datar Eka Putra mengimbau masyarakat khususnya petani pemilik dan penggarap sawah untuk melakukan percepatan olah tanah dan tanam padi antisipasi dampak iklim ekstrim dan El Nino yang berkepanjangan.
Hal ini disampaikan Bupati melalui Surat Edaran No. 500/6/12/186/Tahun 2024 tentang Himbauan Percepatan Olah Tanah dan Tanam Padi.
“Dalam rangka mendukung Program Nasional pada Kementerian Pertanian Republik Indonesia yaitu Peningkatan Produksi dan Produktifitas Tanaman Pangan melalui Kegiatan Perluasan dan Percepatan Tanam Padi, dan dalam rangka Tanggap Darurat Pangan akibat dampak iklim ekstrim dan El Nino yang berkepanjangan, maka bersama ini kami menghimbau petani pemilik maupun petani penggarap agar melakukan Gerakan Percepatan Olah Tanah dan Tanam (Gertam), dengan memanfaatkan curah hujan yang mash ada,” kata Bupati dalam edaran tersebut.
Bupati juga mengimbau petani pemilik maupun penggarap untuk mengoptimalkan potensi lahan sawah yang ada, jangan sampai ada lahan sawah yang bera atau tidak dilakukan pengolahan lahan untuk selanjutnya ditanami dengan padi.
Kemudian, melakukan gerakan tanam padi serentak terutama pada lahan sawah yang sehamparan guna mengantisipasi serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT).
“Mengupayakan jarak panen dengan tanam berikutnya dapat dipersingkat (diupayakan maksimal 10 -14 hari), dengan melakukan semai diluar area pertanaman dan Mengoptimalkan penerapan teknologi dalam budidaya padi yang sudah dikembangkan (Budidaya Padi Salibu, Budidaya Padi Tanpa Olah Tanah (TOT), dan lainnya) sesuai dengan spesifik lokasi,” pungkas Bupati. (d13)
