Berita UtamaKota Padang

Dari Pelatihan ke Pertumbuhan: UMKM Sumatera Barat Naik Kelas melalui Program MR.D.I.Y. Indonesia dan BEDO

18
×

Dari Pelatihan ke Pertumbuhan: UMKM Sumatera Barat Naik Kelas melalui Program MR.D.I.Y. Indonesia dan BEDO

Sebarkan artikel ini
Perwakilan MR.D.I.Y. Indonesia, Yayasan BEDO, Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sumatera Barat, serta para pelaku UMKM berfoto bersama pada acara penutupan Program UMKM Tumbuh Bersama 2025 di Padang, menandai kolaborasi dalam mendorong UMKM naik kelas dan berdaya saing.

Padang,relasipublik – 15 Desember 2025 PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MR.D.I.Y. Indonesia), peritel perlengkapan rumah tangga terbesar di Indonesia, bersama Yayasan BEDO (Business & Export Development Organization) dan Dinas Koperasi, UKM Provinsi Sumatera Barat, resmi menutup rangkaian program UMKM Tumbuh Bersama 2025 yang telah berjalan sejak Agustus hingga Desember. Inisiatif kolaboratif ini merupakan bagian dari komitmen MR.D.I.Y. Indonesia dalam mendukung pemberdayaan UMKM serta pertumbuhan ekonomi lokal yang inklusif dan berkelanjutan.

Selama empat bulan, para pelaku usaha mengikuti rangkaian pelatihan yang komprehensif mulai dari perencanaan bisnis, pengembangan kapasitas digital, pemanfaatan teknologi dan AI untuk UMKM, hingga pembekalan mengenai praktik usaha berkelanjutan berbasis Environment, Social, Governance (ESG). Tingginya partisipasi mencerminkan kebutuhan UMKM akan pendampingan terstruktur untuk meningkatkan daya saing di tengah pertumbuhan ekonomi daerah yang positif.

Edwin Cheah, Direktur Utama MR.D.I.Y. Indonesia, menyampaikan, “Kami sangat mengapresiasi para pelaku UMKM di Padang, Bukittinggi, dan Payakumbuh yang telah berpartisipasi aktif dalam program ini. Program yang kami rancang bersama BEDO dan Dinas Koperasi, UMKM & Perdagangan di setiap daerah tidak hanya memberikan pengetahuan teknis, tetapi untuk membuka peluang baru melalui praktik usaha berkelanjutan dan pemanfaatan teknologi modern. Kami percaya UMKM yang kuat akan memperkuat ekonomi daerah, dan MR.D.I.Y. Indonesia berkomitmen upntuk terus hadir menjadi bagian dari perjalanan tersebut.”

Jeff Iskandarsjah, Ketua Yayasan BEDO, menambahkan, “Program ini membuktikan bahwa ketika sektor swasta, pemerintah daerah, dan komunitas UMKM bergerak bersama, dampaknya bisa jauh lebih besar. Kami melihat langsung bagaimana para pelaku usaha di Padang, Bukittinggi, dan Payakumbuh menunjukkan semangat belajar yang luar biasa, membuka diri terhadap inovasi, dan berkomitmen meningkatkan kualitas usahanya. Harapan kami, pembelajaran yang diperoleh tidak berhenti di sini, tetapi terus diterapkan sehingga UMKM dapat tumbuh lebih tangguh, berkelanjutan, dan mampu menembus pasar yang lebih luas. BEDO akan terus mendampingi dan mendorong kolaborasi seperti ini untuk memperkuat ekosistem UMKM di berbagai daerah.”

Program UMKM Tumbuh Bersama yang diinisiasi MR.D.I.Y. Indonesia dan Yayasan BEDO di Padang, Bukittinggi, Payakumbuh, Banyuwangi dan Solo mendapatkan capaian yang positif, antara lain:
● Sebanyak 316 UMKM, termasuk dengan 20 peserta penyandang disabilitas telah mengikuti rangkaian pelatihan intensif (120 peserta UMKM dari Sumatera Barat), mencakup pelaku UMKM dari kategori Food & Beverage, Fashion, dan Craft.
● 150 UMKM terpilih mengikuti pelatihan lanjutan dalam kegiatan penutupan program.
● 90 UMKM menghasilkan draft awal Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report).
● Peningkatan kapasitas peserta dalam memanfaatkan teknologi, termasuk penerapan AI untuk efisiensi operasional.
● Penguatan kesadaran UMKM mengenai prinsip bisnis berkelanjutan melalui materi ESG.
● Terbangunnya jejaring usaha yang lebih solid antara UMKM, pemerintah daerah, dan pelaku industri.
Penutupan Program UMKM Tumbuh Bersama 2025 turut dihadiri oleh puluhan pelaku UMKM dari Provinsi Sumatera Barat, untuk memberikan sambutan resmi dan apresiasi atas kontribusi MR.D.I.Y. Indonesia dan Yayasan BEDO. Pemerintah daerah menilai kehadiran program ini sebagai langkah strategis untuk memperkuat kapasitas UMKM sekaligus mendukung visi pembangunan ekonomi yang lebih merata, inklusif, dan berkelanjutan.

Gubernur Provinsi Sumatera Barat melalui Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Yayasan BEDO dan MR.D.I.Y. Indonesia atas komitmen dan kontribusi dalam membina dan memberdayakan UMKM melalui program UMKM Tumbuh Bersama. Program ini akan menjadi contoh kolaborasi yang produktif antara dunia usaha, lembaga sosial, dan pemerintah daerah dalam meningkatkan kapasitas UMKM, mulai dari penguatan kualitas produk, manajemen usaha, hingga kesiapan memasuki pasar ritel modern.

“Kami meyakini bahwa pendampingan yang berkelanjutan seperti ini akan melahirkan UMKM yang tangguh, berdaya saing, dan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah serta peningkatan kesejahteraan masyarakat. Semoga sinergi yang telah terbangun dengan Yayasan BEDO dan MR.D.I.Y. Indonesia dapat terus berlanjut dan diperluas pada program-program strategis lainnya untuk kemajuan UMKM di Sumatera Barat.” ujar Bapak Dr. H. Endrizal, SE, M.Si., Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sumatera Barat.

Rangkaian acara penutupan yang digelar selama dua hari menghadirkan berbagai sesi interaktif, termasuk presentasi capaian program, lokakarya penyusunan Sustainability Report yang dipimpin dan dilatih oleh Global Reporting Initiative (GRI) Indonesia, serta sesi berbagi pengalaman dari UMKM terpilih mengenai transformasi bisnis yang mereka rasakan selama mengikuti program.

“Bagi MR.D.I.Y. Indonesia, mendukung UMKM dan pelaku usaha lokal adalah bagian dari komitmen kami untuk tumbuh bersama masyarakat. Semoga keterampilan yang dipelajari selama empat bulan ini dapat membantu para pelaku UMKM mampu meningkatkan daya saing dan memperluas peluang usaha mereka ke depannya.” tutup Edwin.

Tentang MR.D.I.Y.:
MR.D.I.Y. adalah peritel perlengkapan rumah terbesar di Asia Tenggara, dengan lebih dari 5.000 toko yang tersebar di Asia, Eropa, dan Afrika termasuk di Malaysia, Thailand, Indonesia, Singapura, Brunei, Filipina, Kamboja, Vietnam, India, Turki, Spanyol, Polandia, dan Afrika Selatan. MR.D.I.Y. berkomitmen untuk memberikan dampak positif bagi pelanggan dengan menawarkan pengalaman berbelanja yang mudah dan nyaman di seluruh toko yang tersebar di berbagai wilayah. Seluruh toko MR.D.I.Y. dikelola langsung oleh perusahaan dan bekerja sama dengan pemilik mal maupun pemilik properti lainnya. Setiap toko menawarkan sekitar 18.000 jenis produk yang terbagi dalam 10 kategori utama, termasuk perlengkapan rumah, perabotan, peralatan listrik, alat tulis & olahraga, perkakas, perhiasan & kosmetik serta kategori pelengkap seperti mainan, aksesori mobil, aksesori hp & komputer, dan hadiah. Perusahaan senantiasa menempatkan pelanggan sebagai prioritas utama dengan mengoperasikan bisnis yang inovatif dan fleksibel dalam menyediakan ragam produk yang luas, berkualitas baik, dan bernilai ekonomis — sejalan dengan motto perusahaan: “ALWAYS LOW PRICES”.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *