Berita UtamaDaerahKabupaten Pesisir SelatanTERBARU

Di Duga Karena Arus Pendek, Satu Unit Rumah di Tanah Bakali Pessel Ludes di Lalap Api

110
×

Di Duga Karena Arus Pendek, Satu Unit Rumah di Tanah Bakali Pessel Ludes di Lalap Api

Sebarkan artikel ini
Satu unit rumah terbakar, diduga karena arus listrik. Tim Damkar bersama warga setempat langsung membantu memadamkan api di kampung Lubuk Ubai Nagari Tanah Bakali Inderapura. (Foto dok/Abeng).

Relasipublik, Pessel – Satu Unit Rumah Permanen milik warga di kampung Lubuk Ubai Nagari Tanah Bakali Inderapura, Kecamatan Air Pura Kabupaten Pesisir Selatan ludes dilalap api, Rabu 14 Juni 2023.

Kapolsek Pancung Soal AKP, Dedi Antonis,S.H melaporkan peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 15.00 wib. Pemilik atas nama Hj. Hasnah (75) warga Lubuk Ubai Nagari Tanah Bakali Inderapura.

“Pemilik rumah atas nama Hj. Hasnah umur 75 warga Lubuk Ubai Nagari Tanah Bakali Inderapura” ungkap AKP Dedi Antonis S.H saat di konfirmasi Wartawan Relasi publik.

Ia mengatakan, diketahui pertama kali oleh saksi Robi Darmasyah mendengar adanya orang minta tolong. Kumpulan asap pertama kali dilihat dari dapur terang nya.

Saat adanya orang minta tolong dan melihat kumpulan asap dari rumah korban, saksi dan warga setempat langsung membantu memadamkan api.

“Tidak lama kemudian datang mobil damkar dari BAB Tapan dan Balai Selasa, untuk memadamkan api. Sekira tiga puluh menit kemudian api dapat dipadamkan,”Terangnya.

Terpisah, kepala satpol PP dan damkar pesisir selatan Dailipal membenarkan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 Wib.

Saat mendapat informasi tersebut, pihaknya langsung menurunkan petugas damkar regu A turun kelapangan untuk memadam kan api.

“Kami menurunkan dua unit mobil Damkar dari posko Tapan dan posko Balai Selasa dengan kapasitas masing masing 5000 liter dan 4000 ribu liter, ujar Dailipal.

Bersama masyarakat, kata dia petugas damkar membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam untuk mematikan api dan dapat dijinakkan dan benar-benar padam.

Dailipal menuturkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun demikian, kerugian ditaksir mencampai Rp 400 juta.

“Penyebab kebakaran menurut informasi dari masyarakat setempat adalah arus pendek listrik. Saat ini sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian, ujarnya. (Abeng)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *