KOTA SOLOK, RELASIPUBLIK – Minggu (6/9/2020 ) Yutris Can-Irman Yefri Adang Bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota di antarkan oleh tim dan relawan ke Kantor KPU Kota Solok dengan cukup meriah dengan puluhan kendaraan roda empat dan roda dua.
Selain itu, pasangan calon dan rombongan juga di ikuti istri pasangan bakal calon, serta anggota DPRD Kota Solok dari Partai pengusung Demokrat dan Golkar serta niniak mamak dan Bundo Kanduang.
Mereka berangkat dari Kubuang Tigo Baleh menuju KPU Kota Solok menempuh rute , simpang ambacang tugu pasaraya, simpang Surya ,berbelok kearah SMP 2 Kota Solok , lanjut arah kampung baru, simpang sawah sianik dan jalan tembok menuju KPU Kota Solok.
Paslon yang diusung Partai Golkar dan Demokrat masuk di KPU dengan membawa berkas pencalonan didampingi partai pengusung. Masa pendukung yang mengiringi berkumpul di luar KPU.
Sesuai instruksi KPU, hanya paslon dan partai pengusung yang boleh masuk. Di kesempatan yang sama, masa Boris-Adang di luar mengatakan yel yel untuk kemenagan Boris Adang.
Sesuai dengan aturan PKPU No 10 tahun 2020, pasal 50 ayat 3 tentang protokol Kesehatan , bahwa paslon harus menpunyai hasil test swab dari rumah sakit atau instansi terkait.
Dalam pantauan media ini tim KPU Kota Solok menyeleksi berkas berkas bakal calon wali kota dan wakil wali kota , selanjutnya penyerahan berita acara kepada pasangan calon sudah dinyatakan lengkap dan dapat terima oleh KPU Kota Solok.
Sementara itu, Bakal Calon Wali Kota Yutris Can menyampaikan ia hadir di KPU Kota Solok atas kepercayaan dari partai Golkar dan Demokrat dan masyarakat Kota Solok.
Sedangkan Calon Wakil Wali Kota Solok Irman Yefri Adang ia berkomitmen berjuang sampai 9 Desember, kota solok kita bangun bersama sama kerah yang lebih baik, ini butuh pemimpin yang tegas dan kearah kemajuan yang punya komitmen dan integritas, serta istiqomah itu sama dengan tegak lurus apa yang di ucapkan harus sesuai dengan perbuatanya.
Selain itu, ketua tim pemenangan Boris Adang Irzal Ilyas Dt Lawik Basa mengatakan untuk memajukan Kota Solok dalam skla pioritas dan pro kerakyatan apalagi dalam kondisi pademi covid-19, itu jawabanya ada di Basamo Kito Bisa.
” Mudah-mudahan niat baik ini dapat di pahami dan di mengerti oleh semua pihak, sebagaimana Boris adang akan mengonsep Kota Solok ini, masyarakat lebih sejahtera, lebih baik, dan lebih maju. ( YON )
