Berita UtamaKabupaten Pesisir SelatanKota PadangTERBARU

Diacara Pelatihan Calon Petugas Sensus Pertanian 2023, Bupati Pessel Sampaikan Ini.

113
×

Diacara Pelatihan Calon Petugas Sensus Pertanian 2023, Bupati Pessel Sampaikan Ini.

Sebarkan artikel ini

PADANG – Bupati Pesisir Selatan, Drs.Rusma Yul Anwar, memberikan sambutan pada acara Pelatihan Calon Petugas Sensus Pertanian 2023, di Axana Hotel Padang, Sabtu sore tadi, 27 Mei 2023.

Dalam sambutannya Bupati Rusma Yul Anwar mengucapkan terimakasih kepada Kepala BPS Provinsi Sumbar atas pelatihan dan kolaborasi yang dilakukan selama ini.

Selanjutnya Bupati meminta dan berharap agar petugas bekerja sesuai SOP, mendata dari rumah ke rumah, isilah quisioner sesuai jawaban responden/apa adanya, jangan mengisi sesuai perkiraan sendiri.

Pada kesempatan itu Bupati juga berharap kepada Kepala BPS Sumbar, agar Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan diberikan akses oleh BPS dalam pemanfaatan data sensus yang sudah ada untuk diolah.

Sebelumnya Kepala BPS Propinsi Sumatera Barat, Sugeng Arianto, M.Si, telah membuka pelatihan tersebut dan memberikan pembekalan kepada peserta pelatihan, Kepala BPS menyanpaikan sensus ini memberikan gambaran secara komprehensif terkait kondisi pertanian di Indonesia hingga wilayah terkecil.

Ketua Panitia Pelaksana, Yudi Yos Elvin, Kepala BPS Kabupaten Pesisir Selatan dalam laporannya menyampaikan untuk melaksanakan sensus pertanian di wilayah Kabupaten Pesisir Selatan dibutuhkan petugas sebanyak 511 orang , terdiri dari 425 orang petugas pencacah, 72 orang petugas pemeriksa dan 14 orang koordinator sensus kecamatan
Pelatihan ini berlangsung dari 27-30 Mei 2023, merupakan gelombang ke-2, peserta 254 orang, dan di Axana hotel ini diikuti oleh 181 orang, 4 peserta dari Kepala OPD terkait, Bappedalitbang, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan Pangan, Dinas Kominfo dan Camat se Kabupaten Pesisir Selatan.

Tujuan pelatihan memberikan pembekalan kepada Calon Petugas sensus.

Dalam paparannya, Kepala BPS Sumbar menyampaikan Hasil Sensus Pertanian ini dapat memberikan gambaran secara komprehensif terkait kondisi pertanian di Indonesia hingga wilayah terkecil.

– Peningkatan kualitas statistik pertanian (sebagai kerangka sampel survei pertanian, sebagai benchmark
statistik pertanian yang sudah ada).
– Peningkatan kualitas desain kebijakan: rujukan dalam penyusunan kebijakan strategis sektor pertanian. (akhiri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *