PADANG,RELASIPUBLIK–Jiwa entrepreneurship (wirausaha) bukan hanya bertujuan pada penghasilan, namun lebih dari itu entrepreneurship merupakan salah satu cara untuk menumbuhkan kreatifitas, keberanian mengambil resiko dan juga menumbuhkan keberanian dalam berusaha. Dalam dunia usaha yang semakin kompetitif, jiwa entrepreneurship memang wajib ditumbuh-kembangkan kawula muda sejak dini.
Itulah pesan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sumbar Amasrul, SH dalam pembukaan Bimbingan Teknis Peningkatan Entrepreneur Millenial di Nagari/Desa Angkatan VI Tahun 2023, di Axana Hotel Padang, Minggu (4/6/2023).
Menurut Amasrul, keberanian untuk memilih kegiatan usaha yang aktif dan produktif menjadi salah satu bentuk mentalitas kreatif dan inovatif yang sangat dibutuhkan untuk dapat menjadi seorang entrepreneur yang sukses. Ketika peluang kerja semakin kompetitif dan semakin sempit maka menjadi entrepreneur merupakan hal yang penting.
“Apalagi dalam masa era globalisasi dan digitalisasi saat ini, tuntutan inovasi dan kreativitas generasi muda dalam berusaha sangat dibutuhkan, sehingga dapat menjadi seorang entrepreneur yang sesuai dengan permintaan dan kebutuhan pasar,” kata Kadis Amasrul, yang mantan Sekda Kota Padang.
Karena itu, penyelenggaraan Bimbingan Teknis Entrepreneur Millenial oleh Dinas PMD Sumbar ini merupakan langkah strategis untuk membentuk seorang entrepreneur di nagari/desa. Sehingga nanti generasi millenial dapat menjadi wirausaha muda di nagari desanya masing-masing.
Nantinya, kata Kadis Amasrul, dalam menguatkan usaha ekonomi yang ada di nagari/desa, diharapkan para pelaku ekonomi kreatif yang menjadi peserta Bimbingan Teknis ini dapat menjalankan usaha dengan berafiliasi pada BUMNag/Des yang ada di nagari/desa sehingga terciptanya pembangunan sosial dan pemberdayaan masyarakat yang selaras dengan meningkatnya usaha perekonomian masyarakat.
Sementara itu Kabid UEM dan KP DPMD Mahdianur, SE.MM melaporkan bahwa peserta Bimtek adalah 82 orang yang berasal dari Kabupaten Pasaman yang diharapkan mampu mengembangkan usaha yang dimiliki sehingga dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi orang-orang yang berada di sekitarnya.
“Kita berharap peserta Bimtek ini akan memiliki kreatifitas, meningkatkan skill, menambah pengetahuan dan jaringan yang pada akhirnya menumbuhkan semangat baru bagi entrepreneur di bagari/desa,” kata Mahdianur yang juga Ketua Karang Taruna Provinsi Sumbar.
Pada Bimtek Peningkatan Kapasitas Entrepreneur Millenial ini tampil sebagai nara sumber adalah Amasrul, SH (Kepala Dinas PMD
Prov. Sumbar), Sawal, SH (Anggota DPRD Prov. Sumbar), Sepris Yonaldi, SE, MM (Rektor Univ. Taman Siswa), Musfeptial, S.S., M. Hum (Badan Riset dan Inovasi Nasional), Dr. Egy Juniardi, S. IP, M.si (Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu), Novrial, SE, MA.Ak (Kadis Perindag Prov. Sumbar), Mahdianur, SE.MM (Kabid UEM dan KP DPMD Sumbar) dan H. Hariadi, BE (Praktisi Entrepreneurship).
Dalam pelaksanaan Bimtek tanggal 4-6 Juni 2023 ini diisi dengan penyampaian materi dari nara sumber dan diskusi serta tanya jawab yang diikuti dengan antusias oleh para peserta. (*)
