BeritaBerita UtamaDaerahKota SolokTERBARU

Festival Galanggang Arang 2024 Dimulai di Kota Solok

44
×

Festival Galanggang Arang 2024 Dimulai di Kota Solok

Sebarkan artikel ini
Wali Kota solok Zul Elfian Umar saat memberikan sambutan. (Foto dok/A2)

KOTA SOLOK, RELASI PUBLIK – Festival Galanggang Arang (GA) 2024 resmi dimulai di Kota Solok hari ini, setelah pembukaan acara di Padang pada 4 Mei 2024.

Kegiatan yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi sejak tahun 2023 ini merupakan bentuk penguatan ekosistem kebudayaan yang dilaksanakan secara berkelanjutan. Acara ini berlangsung selama dua hari, dari (22-24/6/24).

Kurator Galanggang Arang, Sudarmoko, menjelaskan kepada awak media bahwa Kota Solok dipilih sebagai lokasi pertama Festival GA 2024.

Acara difokuskan pada area stasiun yang merupakan salah satu objek cagar budaya dan bagian penting dari Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto (WTBOS). Stasiun ini memiliki nilai sejarah karena menjadi lokasi penampungan rempah dan hasil bumi yang didistribusikan ke daerah lain.

“Sejumlah gudang dan bangunan yang masih ada hingga hari ini menjadi bukti sejarah di Kota Solok,” ungkap Sudarmoko.

Rangkaian acara Festival GA 2024 di Kota Solok mencakup lokakarya pemanfaatan ruang publik yang menghadirkan narasumber ternama seperti Jumaldi Alfi dan Handiwirman Saputra. Keduanya adalah perupa dengan karya-karya fenomenal yang telah dipamerkan di berbagai daerah dan negara.

Selain workshop, penggalian ingatan kolektif terkait WTBOS juga dilakukan dengan partisipasi dari komunitas fotografi Gajah Maharam, yang hasilnya akan diterbitkan dalam bentuk buku bacaan untuk para pelajar di Kota Solok.

“Penggalian ingatan kolektif ini sangat penting sebagai bahan rujukan dan pengayaan bagi para pelajar,” tambahnya.

Festival ini juga melibatkan siswa SMP dan SD se-Kota Solok dalam lomba bertutur dan melukis dengan tema WTBOS Kota Solok.

Karya instalasi seni dari komunitas Kaday Loket akan dipamerkan di stasiun, serta pertunjukan tari tradisional seperti Tari Batok, Tari Cewang, Tari Maraok, dan Tari Basikencak, yang diiringi oleh musisi Dewa Gugat dan Khairat KDI.

Galanggang Arang di Kota Solok merupakan hasil kolaborasi antara Direktorat Jenderal Kebudayaan dan Pemerintah Daerah Kota Solok, dengan dukungan Dinas Pariwisata setempat.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat partisipasi pemerintah daerah, masyarakat, komunitas, seniman, budayawan, serta pihak ketiga seperti UMKM, perusahaan swasta, dan BUMN dalam mengembangkan ekosistem budaya di lintasan WTBOS.

Walikota Solok, H. Zul Elfian Umar, membuka acara dengan memberikan apresiasi tinggi atas penyelenggaraan Festival GA 2024.

“Kami bangga dengan program-program menarik yang telah disiapkan, mulai dari workshop hingga pertunjukan seni rupa. Festival ini diharapkan dapat memancing ide-ide kreatif dalam merespons WTBOS dan memanfaatkan ruang publik untuk kegiatan kreatif,” tutupnya.

Festival Galanggang Arang 2024 di Kota Solok berlangsung meriah dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan budaya dan kreativitas di kota tersebut. (A2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *