TERBARU

Generasi Scroll: Antara Kesadaran Politik dan Citra Digital

19
×

Generasi Scroll: Antara Kesadaran Politik dan Citra Digital

Sebarkan artikel ini

Oleh : Jocelyn Clairine Halim

Mahasiswa Jurusan Ilmu Politik Unandm

 

Keberadaan media sosial di pemerintahan mengubah perspektif lembaga publik dan birokrasi di seluruh dunia. Di zaman yg serba cepat ini, banyak anak muda yang hidup ketergantungan dengan teknologi. Media sosial menyediakan ruang bagi masyarakat untuk ekspresi politik dan melakukan berbagai kegiatan politik hanya dengan jari saja kapanpun dan dimanapun.

Setiap hari nya mereka pasti akan tau dan ikut nimbrung tentang isu terkini dari opini publik yang terbentuk lewat postingan di media sosial.

Partisipasi politik generasi sekarang memang berbeda dengan sebelumnya,hingga melahirkan istilah “generasi scroll”. Mereka tidak hanya menjadi konsumen pasif informasi, tetapi juga terlibat aktif didalamnya yang membuka ruang opini dan wacana politik secara virtual. Partisipasi politik ini menunjukkan perubahan cara berpendapat masyarakat terhadap fenomena politik yang ada.

Walaupum secara virtual,pengaruh yang dirasakan sangat besar dan cepat. Ini dapat menimbulkan pengaruh positif maupun negatif. Proses ini menjadikan masyarakat lebih terbuka, karena tidak adanya batasan bersuara dalam media sosial.

Suara digital mampu memengaruhi dinamika politik dengan menentukan arah kebijakan publik. Secara tidak langsung, keputusan kebijakan tidak lagi dipengaruhi oleh elite politik namun melalui interaksi dan partisipasi masyarakat di ruang digital.

Literasi digital menjadi alat agar anak muda tidak sekadar menjadi penyebar, tetapi juga pengontrol wacana. Jika digunakan dengan bijak, politik di ruang digital dapat menjadi pegangan untuk demokrasi yang lebih tertata, transparan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *