Padang,relasipublik – Anggota DPR Komisi VI asal Sumbar II Hj. Nevi Zuairina kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dengan menyapa langsung warga Komplek Kasai Permai, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, yang baru saja mengalami musibah banjir.
Dalam kunjungannya, ia menyerahkan bantuan kepada warga terdampak sekaligus memastikan bahwa kebutuhan mendesak mereka dapat segera ditangani.
Kehadiran Anggota DPR RI dari FPKS ini disambut hangat oleh masyarakat yang masih memulihkan diri dari dampak bencana.
Nevi mengungkapkan rasa prihatinnya atas kondisi yang dialami warga, seraya menegaskan bahwa negara dan wakil rakyat akan terus hadir di saat masyarakat membutuhkan.
“Bantuan kemanusiaan bukan hanya bentuk tanggung jawab moral, tetapi juga wujud nyata dari tugas pelayanan publik,” tutur Nevi.
Selain menyerahkan bantuan untuk warga terdampak, aktivis perempuan PkS ini juga melakukan serah terima simbolis bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berupa pembangunan jembatan untuk Mesjid Komplek Kasai Permai.
Bantuan yang di salurkan Nevi tersebut merupakan kontribusi CSR dari PT KAI sebagai bentuk kolaborasi pemerintah, BUMN, dan masyarakat dalam memperkuat fasilitas sosial di daerah.
Nevi menegaskan bahwa keberadaan jembatan ini sangat penting, tidak hanya sebagai akses menuju rumah ibadah, tetapi juga sebagai penghubung aktivitas harian warga. Ia berharap pembangunan jembatan tersebut dapat meningkatkan kenyamanan, keselamatan, serta mobilitas masyarakat sekitar, terlebih setelah kawasan tersebut sempat terdampak banjir.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan apresiasi kepada PT KAI yang telah cepat merespons kebutuhan warga melalui program CSR, sekaligus mengajak lebih banyak pihak untuk bersama-sama membangun nagari dan membantu masyarakat ketika menghadapi masa sulit.
Nevi terus mengajak semua pihak untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong. Ia memastikan akan terus mengawal dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Sumatera Barat II, termasuk kebutuhan infrastruktur, pemulihan pascabencana, dan penguatan fasilitas publik.
“Insya Allah, kita terus bergerak bersama. Bencana telah datang, tapi harapan tidak boleh padam,” tutup Nevi Zuairina.












