Sumbar,relasipublik – Kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh Hj. Nevi Zuairina, Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Sumatera Barat II.
Melalui partisipasi kemanusiaan, Hj. Nevi Zuairina menyalurkan bantuan bagi warga terdampak bencana alam di Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat.
Bantuan yang disalurkan berupa paket kebutuhan pokok yang diperuntukkan bagi masyarakat yang terdampak langsung oleh bencana.
Penyaluran dilakukan melalui team penyalur di lingkungan warga, sebagai bentuk empati dan kehadiran negara melalui wakil rakyat di tengah masyarakat yang sedang menghadapi masa sulit.
Politisi PKS ini menyampaikan bahwa bantuan tersebut selain materi, juga wujud kepedulian, solidaritas, dan ikhtiar untuk menguatkan harapan warga agar tetap tabah dan bangkit menghadapi ujian.
Menurutnya, bencana alam tidak hanya meninggalkan kerusakan fisik, tetapi juga beban psikologis yang berat bagi masyarakat, sehingga kehadiran dan perhatian menjadi hal yang sangat berarti.
“Di saat-saat seperti ini, masyarakat tidak hanya membutuhkan bantuan logistik, tetapi juga dukungan moral. Kita ingin mereka merasa tidak sendiri, bahwa ada banyak pihak yang peduli dan siap bergotong royong,” ujar Nevi Zuairina.
Ia juga mengapresiasi peran masyarakat setempat, relawan, dan pihak-pihak yang telah bahu-membahu membantu proses penyaluran bantuan agar tepat sasaran. Sinergi antara warga, relawan, dan unsur pemerintahan menjadi kunci penting dalam mempercepat pemulihan pascabencana.
Sebagai wakil rakyat, Hj. Nevi Zuairina menegaskan komitmennya untuk terus mengawal aspirasi masyarakat Sumatera Barat, khususnya dalam penanganan bencana dan penguatan mitigasi ke depan.
Ia berharap pemerintah daerah dan pusat dapat terus meningkatkan kesiapsiagaan serta memperkuat sistem perlindungan bagi masyarakat di wilayah rawan bencana.
Melalui kegiatan ini, Hj. Nevi Zuairina berharap bantuan yang diberikan dapat sedikit meringankan beban warga serta menumbuhkan semangat kebersamaan.
“Di tengah musibah, nilai gotong royong dan kepedulian sosial menjadi fondasi penting untuk bangkit dan menata kembali kehidupan yang lebih baik,” tutup Nevi Zuairina.












