METAWAI, RELASI PUBLIK – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Kepulauan Mentawai gencar berupaya menangani percepatan penurunan angka stunting di wilayah tersebut. Menurut Kepala Dinas DPMP2KB Mentawai, Nicholas Sorot Ogok, sinergi antara semua pihak, baik dari pemerintah maupun non-pemerintah, menjadi kunci kesuksesan.
Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan dapat mendukung target pemerintah untuk menurunkan angka stunting hingga 14 persen pada tahun 2024, ujarnya kepada Wantawan Jumat 08 Desember 2023.
Nicholas Sorot Ogok menyampaikan, “Dengan langkah-langkah intervensi yang efektif, kita berharap dapat menurunkan angka stunting dalam populasi, sehingga lebih banyak anak dapat tumbuh dengan perkembangan fisik dan kognitif yang optimal.” Upaya kampanye mengenai pentingnya konsumsi makanan bergizi melalui media dan langsung kepada masyarakat turut ditekankan. Selain itu, peningkatan akses pelayanan kesehatan, termasuk pemeriksaan kehamilan, pemberian ASI eksklusif, imunisasi, dan pengobatan menjadi fokus utama.
Nicholas Sorot Ogok menjelaskan, “Dalam mencapai sumber daya manusia yang unggul, penanggulangan stunting perlu segera dilaksanakan. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan generasi penerus anak-anak yang sehat dan tumbuh dengan baik.”
Kerjasama erat antara pemerintah, lembaga non-profit, sektor swasta, dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan kinerja maksimal dalam penanganan stunting di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, tambah Kadis DPMP2KB. (Cindy)