Berita Utama

Irman Gusman Dorong Pemkot Padang Panjang Segera Realisasikan Dapur MBG

22
×

Irman Gusman Dorong Pemkot Padang Panjang Segera Realisasikan Dapur MBG

Sebarkan artikel ini

Padang Panjang,relasipublik – Selasa 12 Agustus 2025 Senator RI Sumatera Barat, Irman Gusman, menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah pusat yang dijalankan di Kota Padang Panjang merupakan modal penting untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul di masa depan.

Pernyataan itu disampaikan Irman saat pertemuan dengan Walikota dan Wakil Walikota yang didampingi Sekdako Padang Panjang dan beberapa Staf Pemkot Padang Panjang pada Senin, 11 Agustus 2025.

Anggota Komite I DPD RI itu menyatakan dukungan penuh kepada pemerintah dalam menjalankan program MBG. Ia berkomitmen ikut mendorong keberlanjutan kebijakan ini.

“MBG adalah program yang bagus dan strategis untuk menyongsong Indonesia Emas 2045. Karena itu, saya mendukung penuh program ini. Jika dijalankan dengan konsisten, maka MBG akan menjadi salah satu program terobosan terbaik dalam pembangunan manusia di Indonesia,” tegasnya.

Anggota Komite 1 DPD RI ini menilai program MBG yang digagas pemerintah bertujuan menyediakan makanan sehat dan bergizi secara gratis, terutama bagi pelajar dan kelompok masyarakat yang membutuhkan. Menu yang disusun mengikuti standar gizi seimbang, dengan harapan dapat menekan angka stunting, meningkatkan konsentrasi belajar, serta meringankan beban ekonomi keluarga berpenghasilan rendah.

Mantan ketua DPD dua periode itu juga mendorong agar pemkot Padang Panjang memfasilitasi dan mempercepat penetapan Mitra kerja untuk MBG di kota Padang Panjang. Dimana di kota Padang Panjang nantinya akan berdiri 9 dapur MBG, 3 Dapur dari Badan Gizi Nasional dan 6 Dapur lagi akan dibagun oleh Mitra penyedia makanan yang profesional dan akan diseleksi secara ketat oleh Dinas Pangan dan Pertanian.

Percepatan Pembangunan dapur MBG ini tidak hanya berdampak pada peningkatan kesehatan peserta didik, Ibu hamil & menyusui serta Balita, namun juga memberikan multiplier effect bagi sektor ekonomi lokal, khususnya pelibatan UMKM, petani, dan pelaku usaha lainnya dalam rantai pasok makanan bergizi.

“Pembangunan dapur MBG ini tidak hanya fokus pada pemenuhan gizi dan kesehatan masyarakat, tetapi juga membuka peluang usaha dan menggerakkan ekonomi lokal melalui kemitraan dengan UMKM, petani, dan pelaku usaha setempat,” pungkas Irman Gusman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *