SOLOKSELATAN,RELASIPUBLIK —Tampaknya permasalahan perbaikan jalan nasional yang rusak parah di Jorong Pekonina itu harus turun tangan orang luar, sementara pemerintah dan warga setempat seolah olah tak acuh dengan kondisi ruas jalan penuh lobang itu.
Bahkan sejumlah awak media yang setiap hari lewat dijalan dekat kantor Kejari Solok Selatan itu, sudah sering mengangkat ke publik kondisi ini, namun tidak pernah digubris pemda Solok Selatan.
Pemda Solok Selatan melalui PUPRnya beralasan jalan tersebut merupakan jalan nasional pengawasan dan perbaikan.serta anggaranya berada di pusat atau provinsi, jika kita kerjakan saja nanti kita disalahkan, itulah sejumlah alasan yang pernah disampaikan oleh petinggi PUPR beberapa bulan yang lalu.
Kepala Jorong Pekonina Istori saat dikonfirmasi sejumlah awak media dilokasi mengatakan. Dirinya tidak mau bicara banyak terkait masalah ini, namun pihaknya sudah sering berupaya bagaimana jalan ini bisa diperbaiki.
Jangankan warga terdekat pemdanya saja acuh tak acuh dengan kondisi jalan itu, sejumlah media sudah berkali kali memberitakan kondisi jalan nasional dipekonina, tidak pernah dapat tanggapan serius baik dari pemerintah kabupaten, provinsi, pusat, termasuk perusahaan yang memenangkan tender jalan nasional itupun peka dengan hal ini.
Kepala jorong menambahkan, sejak adanya pemberitaan dimedia sosial dan cetak ada satu orang luar Alahan Panjang memberikan bantuan terimakasih sumbangan dari hamba allah yang asal dari Alahan Panjang Kabuoaten Solok, untuk bersedekah dua truk pasir penimbunan jalan nasional yang berada di pekonina.
Dan terima kasih kepada warga Pekonina yang ikut menyumbangkan tenaga untuk pendataran material, walaupun sifatnya timbunan sementara, tapi paling tidak bisa memberikan manfaat luas buat pengguna jalan yang lewat.
Salah seorang warga Nagari Alahan Panjang yang enggan namanya disebut mengatakan tulis saja nama Saya Hamba Allah, Saya prihatin sekali dengan kondisi jalan nasional menuju pusat kota Padang Aro, melalui sebuah pemberitaan media online, bahkan setiap menit dilewati banyak orang.
Kebetulan Saya lewat daerah Pekonina ini melihat kondisi jalan, tergugah hari Saya untuk berbagi” Saya pikir pikir dua truk pasir Saya sumbangkan berapalah,” ucapnya.
Makanya hari itu Saya langsung menghubungi kepala jorong setempat, dan sejumlah pemudapun langsung kerja bakti. (Helfi yulinda)
