SOLSEL, RELASI PUBLIK – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan secara resmi melaunching Program Unggulan (Progul) Nagari Tageh ‘Suka Sapi Suka Durian’ di Nagari Lubuk Gadang Utara pada Rabu, (25/10/2023).
Program ini adalah program terintegrasi Nagari Tageh yang telah dimulai tahun 2020 lalu sejak masa covid 19 di Solsel. Kemudian pada tahun 2022, dikembangkan perencanaan ‘Nagari Tageh Suka Sapi’ dengan pengintegrasian dengan Progul Suka Sapi alias Satu Keluarga Satu Sapi.
Kemudian setelah ditetapkannya Nagari Lubuk Gadang utara sebagai Desa Agrowisata Durian oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, maka Program Nagari Tageh kembali di-inovasikan oleh pemerintah daerah melalui Program Nagari Tageh Suka Sapi Suka Durian.
Bupati Solok Selatan H Khairunas mengatakan Progul Suka Sapi yang terintegrasi dengan Program Nagari Tageh dan agrowisata durian unggulan di Nagari Lubuk Gadang Utara adalah upaya peningkatan ekonomi masyarakat dari sektor pertanian dan peternakan.
”Pengintegrasian program ‘Nagari Tageh Suka Sapi Suka Durian’ akan tercipta kemandirian dan ketahanan pangan pada nagari/kawasan tertentu yang sedang dikembangkan dari hulu hingga hilirisasinya.,” kata Khairunas saat melaunching program ini.
Selain itu, Khairunas berharap melalui progam ini, diversifikasi produk agar dapat dikomersilkan sehingga menjadi motor penggerak peningkatan perekonomian di setiap Nagari di Solok Selatan.
Program yang diluncurkan ini dilaksanakan dengan pola pendanaan dari APB Nagari dan pendampingan oleh Tim Universitas Andalas. Dengan menggerakkan sejumlah Kelompok Tani yang terdaftar di Simluhtan Kementerian Pertanian, untuk beternak sapi dari progul Suka Sapi.
Kepada OPD-OPD, Bupati juga menekankan agar dilakukan upaya-upaya untuk mensukseskan program tersebut. Diantaranya melalui Dinas Pendidikan agar membuat gerakan penanaman durian di lingkungan sekolah serta memberdayakan guru prakarya dalam kerangka kurikulum merdeka dalam pengolahan hilirisasi durian.
Tercatat, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan telah membagikan 140 Ekor Sapi yang tersebar pada 7 (Tujuh) kelompok tani. Dan ada 500 Ekor sapi yang berasal dari Pemerintah Pusat melalui Program Desa Korporasi Sapi yang tersebar pada lima kelompok tani. Sedangkan untuk tahun 2023 ini pemerintah juga akan memberikan 450 ekor sapi kepada 22 kelompok tani.
Disamping itu, Program Unggulan Suka Sapi ini juga didukung oleh berbagai pihak, seperti Pokir sejumlah anggota legislatif dan juga program dari TNKS.
Selanjutnya Kadis Pertanian drh. Nurhayati mengatakan bahwa untuk tahun 2023 ini bibit durian akan segera disebar, yang jumlahnya diperkirakan mencapai 3000 batang.
Kegiatan launching juga disaksikan Forkopimda, Ketua TP PKK, Ketua GOW, Sekdakab, TjSLP, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Nagari serta lembaga lainnya di Solsel. (Yanto)