BeritaBerita UtamaDaerahKabupaten Pesisir SelatanTERBARU

Komisi IV DPRD Pessel, Yusli Mardan: Wali Nagari Untuk Terus Memantau Warganya Yang Pantas Terima PKH

92
×

Komisi IV DPRD Pessel, Yusli Mardan: Wali Nagari Untuk Terus Memantau Warganya Yang Pantas Terima PKH

Sebarkan artikel ini
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesisir Selatan, Yusli Marda. (Foto dok/Mil)

PESSEL, RELASI PUBLIK – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesisir Selatan, Yusli Marda meminta kepada Wali Nagari untuk terus memantau warganya yang pantas menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di daerah setempat.

Keinginan itu ia sampaikan sehingga bantuan yang disalurkan pemerintah kepada masyarakat benar tepat sasaran.

“Nah, agar bantuan yang disalurkan pemerintah benar – benar tepat sasaran. Jadi diminta para Wali Nagari untuk memantau warganya yang selayaknya menerima bantuan Program Keluarga Harapan,” kata Yusli Mardan, Kamis (7/12/2023).

Selain itu, kata anggota dewan dari Komisi VI DPRD Pessel ini bahwa keberadaan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) di tingkat nagari juga diharapkan benar-benar menjalankan fungsinya secara objektif.

“Sebab PSM merupakan ujung tombak pemerintah di lapangan dalam melakukan pendataan masyarakat penerima PKH sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan,” kata Yusli Mardan dari Fraksi Partai Bulan Bintang (PBB) itu.

Yusli Mardan melanjutkan Hal tersebut dia sampaikan kerana dengan adanya program pemberdayaan sosial, maka para pekerja sosial masyarakat di daerah itu bisa meminimalisir dan bergerak cepat agar penerima PKH benar-benar berasal keluarga yang tidak mampu.

“Jadi, saya harapkan PSM ini benar-benar mengorganisir pekerjaannya dengan baik sehingga tidak ada lagi penerima manfaat dari PKH yang tidak tepat sasaran. Untuk itu data penerima PKH mesti dikawal oleh walingari,” ingatnya.

Hal itu dia sampaikan lagi karena sebagai wakil rakyat dia mengakui kalau dirinya banyak menerima keluhan dari warga bahwa setiap kali dilakukan pembagian dana PKH selalu ada penilaian salah sasaran.

“Karena kita berharap ini tidak lagi terjadi ke depan, maka kepada para wali nagari juga diminta mengawal pendataan terhadap apapun program pemerintah agar tepat sasaran,” katanya lagi.

Disamping peran aktif PSM, pembaharuan data juga mesti dilakukan. “Saya akan fokus memberikan perhatian untuk Kecamatan Lengayang, dan Sutera supaya tidak ada lagi program PKH yang tidak tepat guna dan tidak tepat sasaran,” ungkapnya. (Mil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *