PAINAN, RELASI PUBLIK – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesisir Selatan mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) Pemilihan Serentak Nasional 2024 di Gedung Painan Competition Centre (PCC), Kamis (21/11/2024). Acara ini dihadiri oleh berbagai stakeholder, panitia pemilihan kecamatan, serta Liaison Officer (LO) dari masing-masing pasangan calon (paslon). Rakor dibuka oleh Ketua KPU Pesisir Selatan, Aswandi, SE, M.Si., yang menekankan pentingnya kerja sama dari semua pihak untuk mensukseskan pemilu yang akan datang.
Dalam sambutannya, Aswandi mengungkapkan bahwa koordinasi yang baik antara semua pihak, termasuk panitia, aparat, paslon, dan masyarakat, sangat penting untuk menghadapi tantangan dalam pelaksanaan pemilu, baik yang bersifat teknis maupun nonteknis. Ia berharap Pemilu Serentak 2024 dapat berjalan lancar dengan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat.
Divisi Teknis KPU Pesisir Selatan memberikan penjelasan mengenai persiapan teknis pemilu, termasuk peran KPPS IV dan KPPS V dalam memberikan arahan kepada pemilih, terutama penyandang disabilitas. KPU juga memastikan fasilitas TPS ramah disabilitas, seperti jalur landai dan pendampingan, sesuai dengan regulasi PKPU Nomor 17 Tahun 2024.
KPU Pesisir Selatan juga memastikan distribusi logistik pemilu, seperti surat suara dan kotak suara, akan dimulai pada 23 November 2024. Logistik tersebut akan diawasi ketat oleh aparat untuk mencegah kendala yang mungkin terjadi, dan disalurkan ke setiap kecamatan dengan aman dan tepat waktu.
Kepala Divisi Bimbingan Masyarakat (Bimas) KPU Pesisir Selatan melaporkan bahwa sosialisasi telah dilakukan di berbagai kecamatan untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Selain itu, simulasi pemilu juga telah dilaksanakan untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi masalah yang mungkin timbul, sehingga masyarakat bisa lebih memahami alur pemungutan suara.
KPU Pesisir Selatan juga memastikan penempatan TPS di lokasi-lokasi strategis, termasuk di Lapas Kelas II Painan, untuk memastikan hak pilih warga binaan tetap dihormati. Kerja sama dengan PT Pos Indonesia juga telah disiapkan dengan 16 armada angkutan untuk mengantarkan logistik ke TPS dengan perlindungan terpal jika cuaca buruk.
Untuk memastikan pemilih dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman, KPU Pesisir Selatan berkoordinasi dengan fasilitas kesehatan setempat, seperti Puskesmas, Pustu, dan RSUD. Layanan medis di TPS akan disediakan untuk menangani keadaan darurat kesehatan yang mungkin dialami pemilih selama proses pemungutan suara.
Rakor ini juga menjadi kesempatan bagi LO masing-masing paslon untuk berdiskusi tentang peran mereka dalam menjaga keamanan dan transparansi pemilu. KPU Pesisir Selatan berharap dengan kerja sama yang solid dari semua pihak, Pemilu Serentak 2024 dapat berjalan sukses, aman, dan inklusif, memastikan semua warga, termasuk penyandang disabilitas dan pemilih di Lapas, dapat menyalurkan hak pilih mereka dengan nyaman dan aman.