PADANG, RELASIPUBLIK – Sejauh-jauh kaki berjalan, rumah adalah tempat pulang. Sesibuk dan seletih apa pun tugas harian, keluarga tetap sandaran melepas penat paling nyaman. Bagi Nasrul Abit, keluarga adalah tempat pulang, berbincang bertukar pikiran, dan salah satu landasan membuat keputusan.
Nasrul Abit mengakui, peran keluarga juga teramat besar sehingga ia memutuskan maju sebagai Calon Gubernur Sumbar pada Pilgub 9 Desember 2020 mendatang. Sebab, segala konsekwensi dari kesibukannya selama bekerja juga akan dirasakan oleh istri, anak, menantu, dan cucunya. NA merasa beruntung, mendapatkan dukungan lebih dari yang ia harapkan.
“Jika dirunut, bahkan saya tidak pernah terlintas dan memimpi jadi pejabat. Apalagi untuk jadi wakil bupati, bupati, kemudian jadi wakil gubernur. Tapi semuanya nyata, dan keluarga selalu ada menemani perjalanan. Alhamdulillah. Keikhlasan dari keluarga tiang dari segala-galanya,” kata Nasrul Abit di sela santap malam bersama keluarga di kediamannya, Senin malam (07/09/2020).
Dalam kesempatan yang tak selalu ada di setiap malam itu, Nasrul Abit kembali bertanya pada sang istri Wartawati ketiga anaknya, Nia Widyandi, Denis Saputra, dan Nasta Oktavian dan Sang Menantu Luki, Damar serta Evi , soal apakah dirinya benar-benar diikhlaskan maju ke Pilgub sebagai Calon Gubernur. Sebab, jika terpilih ia masih akan sibuk dalam beberapa tahun ke depan.
“Yang penting ayah selalu jaga kesehatan. Olahraga, makan teratur dan tentunya ibadah jgn sampai terlalaikan. Soal ikhlas, sejak ayah jadi wabup kita juga sudah ikhlas. Kami sangat ikhlas berbagi orang tua dengan warga masyarakat. InsyaAllah nilainya ibadah,” ujar Nia, si Sulung, memberi tanggapan.
Hal senada disampaikan Wartawati, pasangan hidup yang setia di sisi Nasrul Abit sejak awal merintis karir sebagai pegawai rendahan di Lampung, hingga menapaki jenjang demi jenjang guna menjawab harapan masyarakat Pesisir Selatan dan kemudian masyarakat Sumbar.
“Bagi kami cukup itu saja. Semoga selalu dalam lindungan dan berkah Allah setiap keputusan yang diambil. Niat baik InsyaAllah berujung baik,” kata Wartawati menimpali.
Dukungan moril dari keluarga, kata Nasrul Abit, menjadi alasan penting selama ini baginya dalam melangkah. Termasuk saat mengambil keputusan-keputusan dalam berkarir sebagai abdi warga. Selain istri, anak, menantu, dan cucu, Nasrul Abit juga mengenang betapa restu ayah dan ibunda menjadi hal yang utama.
“Doa orang tua juga mengiringi segalanya, sampai kami berjalan sejauh ini. InsyaAllah jadi suluh terus dalam perjalanan. Semoga beliau berdua husnul khotimah. Di samping keikhlasan keluarga, doa warga Sumbar juga mudah-mudahan selalu mengiringi keputusan kami maju bersama Bapak Indra Catri, sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar,” ucap Nasrul Abit menutup.***