JAKARTA,RELASIPUBLIK– Anggota Komisi IV DPR, Hj Nevi Zuairina ketika Rapat Kerja Komisi VI dengan Menteri BUMN dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirut PT Bio Farma menyampaikan agar vaksin yang edar secara masif di masyarakat mesti aman, halal dan berkhasiat secara berkelanjutan.
Politisi PKS ini menekankan agar vaksin dapat di gratiskan untuk WNI yang tidak mampu. Secara bersamaan, vaksin yang ada edar sekarang, mesti dibarengi dengan adanya alih teknologi dari pemasok vaksin agar NKRI mampu memproduksi vaksin covid untuk kebutuhan dalam negeri. Setelah kebutuhan dalam negeri tercukupi, nantinya akan dapat membantu negara lain dengan mengekspor produksi vaksin berlabel Indonesia.
“Banyak sekali yang perlu kami pertanyakan kepada Biofarma terkait vaksin ini. Terutama persoalan keamanan dan kehalalan. Karena berlum ada yang memastikan secara penuh terhadap tingkat keamanan vaksin, sehingga sosialisasi masiv mesti dilakukan agar masyarakat tidak kahwatir”, tutur Nevi.
Nevi menilai, kedatangan vaksin COVID-19 pada hari Minggu (6/12/20) menjadi sorotan masyarakat Indonesia. Untuk itu, Pemerintah mesti memastikan adanya kepastian tingkat keamanan sehingga masyarakat tidak khawatir untuk disuntik vaksin COVID-19.
“Saya berharap, ada tindakan yang progresif terhadap vaksin ini agar dapat berjalan lancar sehingga wabah covid-19 ini dapat segera dikendalikan. Negara harus tegas pada setiap oknum yang melakukan perburuan rente yang membonceng vaksin ini. Semua harus memiliki semangat yang sama yakni membebaskan Indonesia dari covid-19 dengan cara efektif dan efisien”, tutup Nevi Zuairina.
Hj. Nevi Zuairina
Anggota DPR RI Komisi VI FPKS
Daerah Pemilihan Sumatera Barat II
www.nevizuairina.id