PADANG PANJANG, RELASIPUBLIK.com — Mendukung pelaksanaan Operasi Lilin Singgalang 2025, Pemerintah Kota Padang Panjang bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) meninjau Pos Pelayanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang berlokasi di depan Gedung M Sjafei, Rabu (25/12/2025).
Peninjauan dipimpin Wali Kota, Hendri Arnis didampingi Wakil Wali Kota, Allex Saputra, Dandim 0307/TD, Letkol Inf Agus Priyo Pujo Sumedi, Kapolres AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, Kepala Kejaksaan Negeri, Adhi Setyo Prabowo dan lainnya. Kegiatan ini bertujuan memastikan kesiapsiagaan petugas serta kelancaran pelayanan kepada masyarakat selama masa libur Nataru.
Pada kesempatan tersebut, rombongan juga menyerahkan bingkisan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan moril kepada petugas gabungan yang terdiri dari unsur TNI, Polri, tenaga kesehatan, Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta relawan yang bertugas dalam Operasi Lilin Singgalang 2025.
Wako Hendri menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas dedikasi seluruh petugas yang tetap siaga demi menjaga keamanan, ketertiban, dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Ia menegaskan, sinergi lintas sektor menjadi kunci utama dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif di Kota Padang Panjang, khususnya di tengah meningkatnya aktivitas masyarakat pada libur akhir tahun.
Sementara itu, Kapolres Kartyana menyampaikan harapannya agar pengamanan Nataru di wilayah Kota Padang Panjang dan sekitarnya dapat berjalan aman, lancar, dan terkendali.
Dijelaskannya, Operasi Lilin Singgalang 2025 berlangsung hingga 2 Januari 2026.
Untuk mendukung operasi tersebut, telah didirikan sejumlah pos, yakni pos pengamanan di kawasan Lembah Anai dan Silaing Bawah, serta pos pelayanan di M. Sjafei dan Nagari Batu Taba, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar.
“Seluruh pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos kesehatan kami siagakan untuk memastikan keamanan, kelancaran arus lalu lintas, serta memberikan pelayanan cepat kepada masyarakat,” ujarnya.
Kapolres menegaskan pihaknya akan terus bersinergi dengan Pemerintah Kota dan seluruh unsur terkait guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, sekaligus meningkatkan rasa aman bagi warga selama perayaan Nataru. (gito)
