Berita

OSO Dt Bandaro Sutan Nan Kauo Letakan Nagi Pertama Revitalisasi Hotel Bumi Minang di Padang

11
×

OSO Dt Bandaro Sutan Nan Kauo Letakan Nagi Pertama Revitalisasi Hotel Bumi Minang di Padang

Sebarkan artikel ini

Padang,relasipublik – Semua kalangan berdecak lagim, ketika Minggu sebuah hotel legend di Padang direhab seoramg tokoh sekaligus pengusaha nasional berdarah minang.

“Allhamdulilah Pak Dtk OSO (Osman Sapta Odang) mentake over Hotel Bumi Minang (HBM) dan Senin 20 Oktober 2025 diletakan bagu pertama rehan HBN, terima kasih pak Dtk yang kembalikan kebanggan dunia perhotelan di Sumbar,”ujar tokoh pariwisata, selaligus tokoh budayawan Sumbar Febby Dt Bangso, Selasa 21/10-2025 kepada wartawan di Padang.

Menurut Febby Dt Bangso prnyandang Doktor Pariwisata, mau nya OSO Dt Bandaro Sutan Nan Kayo berinvestasi di Sumbar bak sumur mata air di tengah gurun pasir.

“Tidak seperto setetes air di padang pasir yang tandus dan gesang, tapi investasi Pak Dt OSO bak sumur mata air di ladang pasir yang gersang panas berdangkang,”ujar Dt Febby.

Faktanya beberapa belas tahun ke belakang animo swasra berinvestasi sangat rendah di Sumatera Barat.

“Pak OSO memulainya kemarin, ini tentu menjadi harapan kita kepada para perantau atau tokoh minang yang berhasil dan suksess mau juga berinvestasi di Sumatera Barat agar pergerakan dan pertumbuhan ekonomi bisa dokatrol di atas nasional, dibanding saat ini PE Sumbar hanya 3,9 persen terendah di Sumatra,”ujar Dr H Febby Dt Bangso.

Investasi yang dilakukan OSO tentu akan membuka peluang kerja dan UMKM serta industri lainnya bisa saling dukung untuk tumbuh

“Terimakasih kepada Mak Datuk OSO Bandaro Sutan Nan Kayo atas ikhtiar yang dilkukan semoga sahabat-sahabat beliau dan mitra kerjanya berebut berinvestasi di Sumbar pada sektor lainnya,”ujar Febby.

Dan kata Feby semoga investasi di bidang pariwasata ini menjadi pintu pembuka untuk para pengusaha nasional lain yang mau berinvestasi di Sumbar. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *