Padang,relasipublik – Seiring perkembangan dan kemajuan teknologi digital untuk meningkatkan pelayanan publik. Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda AM) Kota Padang kini memperkenalkan inovasi terbarunya: KABA AIA, sebuah layanan digital yang memungkinkan pelanggan mengecek tagihan air dan riwayat pembayaran secara praktis langsung dari ponsel.
Tak perlu lagi datang ke kantor, tak perlu antre, dan tak perlu menyesuaikan waktu dengan jam kerja. Dengan KABA AIA, informasi yang Anda butuhkan hanya sejauh genggaman tangan. Inovasi ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat Padang yang kian menginginkan layanan cepat, transparan, dan efisien.
Apa Itu KABA AIA?
KABA AIA adalah singkatan dari “Kabar Air”, layanan digital berbasis WhatsApp yang memungkinkan pelanggan Perumda AM Kota Padang untuk:
Mengecek tagihan air bulanan.
Melihat riwayat pembayaran sebelumnya.
Mendapatkan informasi terkini seputar layanan air minum di Kota Padang.
Untuk mengaksesnya, pelanggan cukup menyimpan nomor WhatsApp resmi KABA AIA dan mengirimkan pesan sesuai instruksi yang tersedia. Sistem akan membalas secara otomatis dan menyajikan informasi yang diminta secara real time.
Tak hanya itu, pelanggan juga bisa mengakses KABA AIA dengan lebih mudah melalui barcode khusus. Cukup dengan memindai barcode yang tersedia, layanan ini dapat langsung digunakan baik oleh pengguna Android maupun iOS. Selain untuk mengecek tagihan, barcode tersebut juga mengarahkan pelanggan ke fitur pengaduan yang langsung tersambung ke area pelayanan masing-masing, karena setiap wilayah memiliki barcode yang berbeda sesuai zona layanannya.
Mudah, Cepat, dan Efisien
Menurut Kasubag Humas Perumda AM Kota Padang, Adhie Zein, layanan ini bukan hanya bagian dari transformasi digital, tetapi juga upaya nyata untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Kami memahami bahwa tidak semua pelanggan memiliki waktu luang untuk datang ke kantor hanya untuk menanyakan tagihan. Lewat KABA AIA, semua bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Cukup lewat WhatsApp, informasi sudah di tangan,” ujar Adhie Zein saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (14/7).
Ia menambahkan, layanan ini telah melalui serangkaian uji coba dan mendapat respons positif dari pelanggan yang menginginkan kepraktisan.
“Sejak masa uji coba, banyak pelanggan yang mengapresiasi kemudahan yang ditawarkan KABA AIA. Ini adalah langkah kecil, tapi berdampak besar dalam meningkatkan kualitas layanan kami,” tambahnya.
Fitur Tambahan: Solusi untuk Wilayah Sulit Dijangkau
Yang menarik, KABA AIA tak hanya soal pengecekan tagihan dan pelaporan pengaduan. Fitur ini juga memungkinkan pelanggan untuk mencatat dan mengirimkan angka meteran air secara mandiri, terutama bagi wilayah atau rumah pelanggan yang tidak terjangkau oleh petugas pencatat meter.
Dalam praktiknya, pelanggan cukup memotret dan mengirimkan angka meteran mereka melalui sistem KABA AIA. Dengan begitu, akurasi pencatatan tetap terjaga, dan pelanggan tidak perlu khawatir tagihan muncul akibat estimasi yang tidak sesuai konsumsi sebenarnya.
Fitur ini sangat membantu khususnya bagi pelanggan di lokasi-lokasi yang sulit dijangkau atau pada saat petugas tidak bisa melakukan pencatatan karena berbagai faktor, seperti cuaca ekstrem atau kondisi jalan yang tidak memungkinkan.
Lebih dari itu, fleksibilitas pembayaran juga turut menjadi keunggulan KABA AIA. Sistem ini ke depan akan memungkinkan integrasi dengan berbagai platform pembayaran digital, sehingga pelanggan bisa menyelesaikan tagihan dengan metode yang lebih praktis tanpa harus datang ke loket pembayaran. Peluang integrasi ini tengah dalam pengembangan dan menjadi bagian dari roadmap besar digitalisasi pelayanan air minum di Kota Padang.
Upaya Transparansi dan Aksesibilitas
Tak hanya mempermudah pelanggan, KABA AIA juga diharapkan meningkatkan transparansi dan memperkecil potensi kesalahan informasi.
“Melalui riwayat pembayaran yang bisa dilihat langsung, pelanggan juga bisa memantau apakah ada tunggakan, atau apakah pembayaran mereka sudah tercatat. Ini mendorong keterbukaan antara perusahaan dan masyarakat,” terang Adhie.
Perumda AM Kota Padang juga terus melakukan edukasi kepada pelanggan tentang cara menggunakan layanan ini, baik melalui media sosial, selebaran digital, hingga pemberitahuan langsung melalui tagihan bulanan. Termasuk di dalamnya adalah penyebaran barcode layanan KABA AIA untuk setiap area pelayanan, agar pelanggan bisa mengakses sesuai wilayahnya masing-masing.
Cara Mengakses KABA AIA
Untuk memanfaatkan layanan ini, pelanggan cukup mengikuti langkah berikut:
Simpan nomor WhatsApp resmi KABA AIA (nomor akan diumumkan melalui kanal resmi Perumda AM Kota Padang).
Kirim pesan “Hai” atau “Cek Tagihan”.
Ikuti instruksi otomatis yang muncul.
Masukkan Nomor Sambungan Anda (NS) sesuai tagihan.
Sistem akan menampilkan rincian tagihan atau riwayat pembayaran Anda.
Atau, cukup scan barcode layanan sesuai wilayah Anda untuk langsung tersambung.
Menuju Layanan Berbasis Digital Sepenuhnya
Peluncuran KABA AIA merupakan bagian dari roadmap digitalisasi Perumda AM Kota Padang yang akan terus dikembangkan. Ke depan, bukan tidak mungkin pelanggan bisa melakukan pembayaran langsung melalui sistem ini, termasuk menyampaikan keluhan dan permohonan sambungan baru secara online.
“Kami akan terus berinovasi. Target kami adalah menciptakan pelayanan air minum yang responsif, transparan, dan berbasis teknologi, sesuai dengan tuntutan zaman,” tutup Adhie Zein optimistis.
Dengan KABA AIA, layanan air minum kini hadir lebih dekat, lebih cepat, dan lebih cerdas. Sebuah inovasi dari Kota Padang untuk warganya demi pelayanan publik yang terus bergerak maju bersama kemajuan zaman. (Mon/*)
#kabaaia #perumdampadang
