sumbar.relasipublik.com // Padang
Strategi sukses itu harus tekun, ulet, belajar yang giat, menimba ilmu sebanyak-banyaknya, bangun relasi dan perbanyak pengalaman. Lakukan dengan benar manajemen waktu dengan prinsip 3P, planing, prioritas dan hindari menunda pekerjaan.
Kiat sukses juga tak luput dari pemahaman lingkungan, memahami karakter seseorang seperti dosen dan lainnya. Kuliah jangan semata mengejar nilai atau IPK tinggi, namun cari kompetensi dan bagun relasi. Tak lupa investasi untuk diri sendiri, rajin membaca buku, kursus dan seminar. Dan, yang tak kalah penting hormati orang tua dan dosen.
Hal itu disampaikan Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM ketika memberikan materi dihadapan ribuan Mahasiswa Politeknik Negeri Padang (PNP) dimasa orientasi Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB), Selasa (13/08/2025) di gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM).
Bupati Eka Putra juga sampaikan terkait tantangan kedepan yang semakin berat, seperti halnya kesenjangan ekonomi, pengaruh globalisasi yang menggerus nilai-nilai budaya, tekanan untuk beradaptasi dengan era digital, kesehatan mental, radikalisme dan minimnya pemahaman lintas budaya.
Terkait program unggulan di Tanah Datar seperti Program Hafizh Quran, Bupati Eka Putra sampaikan mahasiswa dan generasi muda juga dapat berkontribusi sebagai guru tahfizh bagi anak-anak generasi bangsa.
Selain itu, Bupati juga singgung upaya mendongkrak sektor pariwisata dimulai dari nagari-nagari dengan program Satu Nagari Satu Event dan Satu Nagari Satu Film yang mengangkat potensi daerah seperti halnya ekonomi kreatif (program nagari creative hub).
Untuk menggerakkan ekonomi daerah di sektor pertanian, Bupati Eka Putra juga sampaikan upaya menggerakan generasi muda melalui Petani Milenial guna mendukung ketahanan pangan.
Isu yang marak saat ini yaitu permasalahan sampah, dikatakan Bupati Eka Putra Pemkab terus berupaya menangani dengan baik, dimana saat ini di setiap nagari diharapkan memiliki bank sampah dengan progul Satu Nagari Satu Bank Sampah dan upaya mensosialisasikan sampah terpilah dan menabung sampah menjadi emas serta kompos.
Pada kesempatan yang sama, Direktur PNP Dr. Surfa Yondri, ST. SST. M.Kom dalam arahannya menyampaikan jika di Tanah Datar ada kampus PNP yang dulunya Akademi Komunitas yang berlokasi di Kecamatan Lintau Buo.
Dikatakan Surfa, sebagai pihak kampus harus berimplementasi dan ikut serta bersinergi dengan pemerintah daerah.
“Saya sampaikan bagi mahasiswa, kita belajar, menumbuhkan dan berkontribusi serta bagaimana kita berempati, memikirkan, membantu masyarakat melalui program-program dan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia juga sampaikan selama ini Pemda Tanah Datar juga sudah banyak membantu PNP, seperti kampus di Lintau yang dulunya akademi komunitas dan itu adalah aset dari pemerintah daerah Kabupaten Tanah Datar.
Pada kesempatan itu, Bupati Eka Putra juga dianugerahi piagam penghargaan dari PNP selaku narasumber Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Politeknik Negeri Padang. (d13)